Menghadirkan semangat dan gagasan para pejuang dari Jepara di ruang-ruang kelas akan sangat efektif dalam menguatkan profil pelajar Pancasila anak-anak kita
JEPARA (SUARABARU.ID) – Dandim 0719 Jepara Letkol Inf. M. Husnur Rofiq mengaku bangga bertugas di Jepara. Sebab dari kota ini lahir banyak pejuang di panggung pergerakan yang mengantarkan bangsa Indonesia meraih kemerdekaannya. “Hebatnya mereka menorehkan catatan perjuangnya semasa masih muda,” ujarnya.
Bagi banyak orang mungkin yang dikenal hanya RA Kartini. “Padahal dari catatan sejarah, dr Tjipto Mangoenkoesoemo, dr Goenawan Mangoenkoesoemo, dan Drs RMP Sosrokartono juga lahir di Jepara dan memiliki peran besar dalam pergerakan bangsa Indonesia mencapai kemerdekaannya,” terangnya. Jauh sebelumnya juga ada Pati Unus dan Ratu Kalinyamat yang telah menunjukkan sikap patriotik dalam melawan kolonialisme
Menurut M. Husnur Rofiq, keberadaan para pahlawan ini menjadi sangat bernilai bagi pembangunan Jepara masa kini , dan bahkan bangsa Indonesia jika gagasan dan semangatnya terus dihidupkan di tengah-tengah masyarakat. Tentu kita juga harus meneladani pahlawan yang lahir di kota lain. “Kita memang tidak boleh hanya mengenang para pahlawan dengan mengingat sosoknya,” tegasnya
“Oleh sebab itu saya mengajak semua fihak untuk menghadirkan ruang-ruang diskusi, seminar, dialog budaya tentang para tokoh, disamping juga literasi tentang para pejuang Jepara agar kita bisa belajar dari semangat dan gagasannya yang masih relevan dengan masa kini ,” ungkap Dandim 0719 Jepara Letkol Inf. M. Husnur Rofiq.
Ia juga menjelaskan, semangat dan gagasan para pahlawan ini juga sangat bermanfaat dalam membina, membangun dan mengembangkan ketahanan nasional dalam kehidupan berbangsa serta bernegara.
Menurut M. Husnur Rofiq ketahanan nasional adalah kondisi dinamis Bangsa Indonesia yang berisikan keuletan dan ketangguhan dalam menghadapi serta mengatasi segala bentuk ancaman, gangguan ataupun hambatan dari dalam maupun luar negeri.
“Jadi bentuknya bukan hanya agresi militer dari negara lain, tetapi bisa berupa ancaman melalui budaya, memudarnya rasa cinta tanah air, persatuan dan kesatuan, sikap acuh terhadap kondisi bangsa dan semakin lunturnya jati diri dan karakter bangsa,” paparnya.
Karena itu menghadirkan semangat dan gagasan para pejuang dari Jepara di ruang-ruang kelas akan sangat efektif dalam menguatkan profil pelajar Pancasila. “Ini akan menjadi magnet dan daya tarik bagi pelajar untuk meneladani perjuangannya sebab para pahlawan berasal dari daerahnya sendiri. Juga bagi masyarakat, tentu akan menumbuhkan rasa bangga dan menumbuhkan keinginan untuk melanjutkan perjuangannya,” terang M. Husnur Rofiq.
Ia lantas menguraikan, nilai-nilai yang dapat dipetik dari semangat para pahlawan dari Jepara antara lain, kecintaan pada bangsa, nilai persatuan dan kesatuan, rela berkorban, patriotisme, kebersamaan dan tanggung jawab serta kepekaan sosial yang tinggi pada kondisi masyarakat disekitarnya. “Disamping itu mereka juga memiliki visi besar untuk masa depan Indonesia,” pungkas Dandim 0719 Jepara Letkol Inf. M. Husnur Rofiq.
Hadepe
