Mengetahui banyaknya lubang jalan di Jalan Diponegoro, Satlantas Polres Grobogan kemudian menandainya dengan cara menyemprotkan cat putih pada lokasi kerusakan jalan tersebut.

Menurut Iptu Leonard, diharapkan dengan penandaan jalan berlubang dengan cat putih, masyarakat yang mengendarai baik roda dua maupun roda empat dari jauh bisa mengetahui ada lubang jalan.

“Sehingga setelah mengetahui, mereka yang berkendara akan mengurangi laju kendaraannya. Tindakan tersebut diharapkan bisa mengurangi terjadinya kecelakaan,” katanya.

Bagaimanapun juga, sambung Iptu Leonard, kondisi jalan yang rusak bisa menjadi penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas. Baik kecelakaan tunggal maupun dengan kendaraan lainnya.

“Kami juga sudah berkoordinasi dengan dinas terkait, bahwa Jl Diponegoro dalam waktu dekat akan diperbaiki,” ujar KBO Satlantas Polres Grobogan.

Sudah Dianggarkan

Sementara Kepala Dinas PUPR Kabupaten Grobogan, Een Endarto menjelaskan, pihaknya saat ini terus melakukan perbaikan kerusakan jalan di Kota Purwodadi secara bertahap. Hal ini mengingat banyaknya lubang jalan.

Penambalan lubang jalan dengan mengelupas terlebih dahulu jalan yang rusak kemudian diurug dengan batu dan pasir. Setelah dilakukan pengerasan selanjutnya ditutup dengan aspal hotmix.

“Sedangkan untuk perbaikan Jalan Diponegoro sudah dianggarkan Rp 8 miliar dilaksanakan tahun ini. Perbaikan dengan menggunakan cor beton,” jelas Een.

Tya Wiedya