blank
Danrindam IV/Diponegoro, Kolonel Inf Mochamad Arief Hidayat saat cek pasukan dalam upacara pelepasan tradisi Peleton Beranting (Tonting) Yudha Wastu Pramuka Jaya. Foto: Dok/Pendam

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Memperingati HUT Infanteri ke-74, Danrindam IV/Diponegoro, Kolonel Inf Mochamad Arief Hidayat memimpin upacara pelepasan tradisi Peleton Beranting (Tonting) Yudha Wastu Pramuka Jaya.

Kegiatan yang diikuti oleh seluruh perwakilan prajurit jajaran Kodam IV/Diponegoro ini berlangsung di Lapangan Bantir, Kabupaten Semarang.

Upacara pemberangkatan Tonting ditandai dengan penyerahan simbol-simbol atau panji korps Infanteri kepada peserta tonting.

“Kegiatan tersebut merupakan tradisi yang dilakukan setiap tahun menjelang HUT Korps Infanteri dan merupakan penghormatan, penghargaan terhadap jasa para pahlawan, terutama Panglima Besar Jenderal Sudirman,” ungkap Kolonel Inf Mochamad Arief Hidayat, Senin (19/12/2022).

“Kegiatan ini untuk mengenang perjuangan Panglima Besar Jenderal Sudirman pada saat perang gerilya melawan penjajahan Belanda,” tandasnya.

Dikatakan bahwa tradisi Tonting merupakan kegiatan yang mentransformasikan nilai nilai kejuangan serta meningkatkan motivasi prajurit agar lebih pantang menyerah dan manunggal dengan rakyat, sejalan dengan nilai nilai yang telah diwariskan oleh para pendahulu Korps Infanteri, sesuai tema yang diambil pada HUT Korps Infanteri tahun ini “Infanteri yang Modern dan Selalu Dihati Rakyat”.

Ning Suparningsih