blank
Ganjar Pranowo bersama DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Jateng. Foto: Dok/DPW PPP

SEMARANG (SUARABARU.ID) – Dalam Rapat Pimpinan Wilayah (Rapimwil) yang digelar DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Provinsi Jateng, menghasilkan nama Ganjar Pranowo ada diurutan atas dalam pembahasan usulan calon presiden (capres) 2024.

Ketua DPW PPP Jateng, Masruhan Samsurie menyebut, pihaknya melakukan poling kepada kader DPC PPP di 35 kabupaten/kota se-Jateng, terkait usulan capres 2024.

Masruhan mengatakan, nama Ganjar menjadi yang tertinggi dalam poling tersebut. “Survei yang dilakukan DPW berupa polling ke 340 responden yang terdiri dari pengurus PPP sampai ke kabupaten dan kecamatan-kecamatan, serta kalangan kader. Menempatkan Ganjar tertinggi,” kata Masruhan di Kelimutu Grand Ballroom Hotel Grand Arkenso, Kota Semarang, Minggu (27/11/2022).

Menurut Masruhan, Ganjar Pranowo dekat dengan rakyat Jateng dan memiliki track record yang bagus selama dua periode memimpin Jateng. Ganjar adalah sosok pemimpin yang dapat merawat kerukunan dalam kehidupan beragama.

“Pak Ganjar bisa merawat kehidupan keagamaan, khususnya para kalangan nahdiyin, kalangan muhammadiyah, itu bagus sekali. Bagi PPP yang semacam ini adalah poin besar, pemimpin untuk mewujudkan peradaban yang berdimensi keagamaan,” ujarnya.

Masruhan menambahkan, Ganjar adalah sosok pemimpin yang dekat dengan keluarga besar PPP. “Kakek mertua Ganjar adalah KH Hisyam Abdul Karim yang merupakan seorang kiyai asal Purbalingga dan tokoh Nahdlatul Ulama,” tandasnya.

Untuk itu DPW PPP Jateng akan menyampaikan hasil Rapimnas ini ke DPP PPP. Terlebih, lanjut Masruhan, sudah banyak DPW PPP di sejumlah daerah yang mendukung Ganjar Presiden 2024.

“Harapannya ya diterima, semoga ikhtiar dari Jawa Tengah ini bisa menjadi keputusan DPP, karena saya dengar dari wilayah-wilayah lain juga memunculkan banyak nama, namun yang paling banyak Ganjar,” tukasnya.

“DPP nanti akan ada Rapimnas, ada masukan dari para kyai, Majelis Syariah. Masih ada lagi komunikasi dan koordinasi dengan KIB,” pungkasnya.

Ning Suparningsih