blank
Administratur KPH Randublatung Dewanto, bersama Pengawas Ketenagakerjaan Provinsi Jawa Tengah Lukman Indra Krisnawan sebagai narasumber. Foto: Kudnadi Saputro Blora

Administratur KPH Randublatung, Dewanto menjelaskan bahwa acara tersebut juga merupakan salah satu upaya Perhutani KPH Randublatung terhadap perlindungan tenaga kerja yang meliputi pemeriksaan kesehatan, pelatihan-pelatihan dan sosialisasi K3.

“Diharapkan agar dalam pekerjaannya dapat berjalan dengan aman, lancar dan tidak ada kecelakaan kerja yang terjadi,” kata Dewanto.

Lebih lanjut Administratur KPH Randublatung, Dewanto menyampaikan bawha rangkaian kegiatan perlindungan tenaga kerja produksi tebangan ini rutin, KPH Randublatung melakukan setiap tahun yang meliputi pemeriksaan kesehatan, pelatihan operator chain saw dan penyegaran manajemen K3 di samping asuransi yang telah didaftarkan.

“Semoga dengan adanya kegiatan ini kecelakan kerja dapat diantisipasi dan pekerja merasa tenang karena telah menguasai teknik pekerjaannya,” jelas Dewanto.

Sementara itu, salah satu Masyarakat Desa Hutan yang bisa membantu Perhutani sebagai operator Chain Saw, Jamari (45) mengatakan bahwa dirinya merasa senang dan berterima kasih kepada Perhutani atas kegiatan ini, sangat bermanfaat untuk pekerja.

“Dengan adanya kegiatan ini, saya jadi lebih paham penerapkan K3 dalam pekerjaan. Semoga dengan pemahaman K3 yang lebih mumpuni, tidak ada kecelakaan kerja yang terjadi,“ ujar Jamari sembari membersihkan chain saw.

Kudnadi Saputro