blank

KENDAL(SUARABARU.ID)-Mewakili Bupati Kendal Dico M Ganinduto yang berhalangan hadir, Kepala Dinas Pertanian dan Pangan(DPP) Kabupaten Kendal, Pandu Rapriat Rogojati meninjau pembangunan embung di Desa Kalibareng Kecamatan Patean, Selasa (22/11/2022).

Selain meninjau untuk memastikan pembangunan embung tersebut, Pandu Rapriat Rogojati, juga bersilaturahim dengan Subari(62) warga yang menghibahkan lahan miliknya untuk dibangunnya embung itu.

“Pembangunan embung di Desa Kalibareng Patean, saat ini baru mencapai 40 persen, hal ini karena terkendala kondisi hujan yang mana mengakibatkan tanah yang sudah dikeruk kembali longsor,” kata Pandu.

Pandu berharap, pembangunan embung ini bisa berjalan dengan lancar dan dapat selesai tepat waktu, yakni di akhir Desember 2022 mendatang, sehingga bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat petani di Desa Kalibareng.

Sementara itu, Subari menyambut baik kedatangan Pandu beserta rombongan ini.

Subari mengatakan, bahwa lahan yang digunakan untuk pembangunan embung luasnya sekitar 1. 800 meter.

Ia menghibahkan lahannya untuk pembagunan embung ini, demi kelancaran panen para petani, mengingat pada musim kemarau banyak petani gagal panen akibat kekurangan air.

Awalnya, lanjut Subari, ia melihat kebutuhan air pada musim kemarau khusus di sawah miliknya, masih kelebihan air. Sedangkan sawah milik semua petani yang ada di sekitarnya kekurangan air.

Melihat kondisi seperti itu, akhirnya ia berinisiatif menyampaikan kepada pemerintah.

“Jika ada program pembangunan embung, saya akan menghibahkan sawah milik saya untuk bisa dibuat embung, agar petani tidak lagi kekurangan air,” kata Subari saat ditemui sejumlah wartawan.

Subari mengatakan, rupanya inisiatifnya ditindaklanjut dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dan pelaksanaannya didukung oleh Pemerintah Kabupaten Kendal beserta jajaranya.

“Harapan saya, dengan adanya embung dapat mengairi sawah petani di setiap musim dan para petani bisa menghasilkan panen yang maksimal dan tentu meningkatkan pula perekonomian masyarakat sekitar,” harapnya.

Sementara itu, kepala desa Kalibareng, Suhartoyo mengucapkan terimakasih dan mengapresiasi Subari, karena telah merelakan lahan sawah miliknya untuk kepentingan warga.

“Semoga embung ini, nantinya bisa mengairi lahan sawah yang selama ini kekeringan. Dan tentu, perekonomian masyarakat akan lebih meningkat,”harap Suhartoyo.

Suhartoyo mengaku, dengan adanya pembangunan embung ini, pihak desa telah mengeluarkan anggaran sebanyak 20 persen dari dana desa untuk membangun jalan menuju ke arah embung. Sapawi