blank
Penjabat (Pj.) Bupati Jepara Edy Supriyanta saat mengunjungi kawasan tersebut (Foto: Kmf)

JEPARA ( SUARABARU.ID) – Sekitar  8 hektare  wilayah kumuh yang  tersebar di 5 RT dan 2 RW di Karimunjawa saat ini sedang mulai  dilakukan penataan. Untuk pembangunan ini akan menghabiskan anggaran sebesar Rp3,6 miliar dari APBD Provinsi Jateng. Sedangkan waktunya  mulai tanggal 11 Juli 2022 hingga 7 Desember 2022 mendatang.

Menurut Kepala Dinas Permakan dan Pemukiman Kab. Jepara Hartaya, pekerjaan yang dilakukan antara lain, pembangunan saluran beton 60×60 dan penutup sepanjang 1.182 meter. Saluran beton 40×60 dan penutup 715 meter. Kemudian paving jalan lingkungan sepanjang 524,3 meter persegi. Bak penampung 2 unit, gapura 2 unit serta lampu PJU 30 watt sebanyak 30 titik. Sedangkan realisasi saat ini per 10 Oktober 2022 sudah mencapai 55 persen.

blank
Penjabat (Pj.) Bupati Jepara Edy Supriyanta menerima penjelsan dari Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman Hartaya. ( Foto: Kmf)

Hal tersebut diungkapkan oleh Hartaya saat mendampingi Pj Bupati Jepara Edy Supriyanta bersama Ketua DPRD Jepara Haizul Maarif yang berkesempatan mengunjungi sejumlah titik yang sedang dilakukan pengerjaan penataan kawasan kumuh di Karimunjawa. Ikut mendampingi  Kepala Diskominfo Jepara Arif Darmawan.

Dalam kunjungan tersebut Penjabat (Pj.) Bupati Jepara Edy Supriyanta mengungkapkan keinginannya untuk  menata wilayah Karimunjawa agar semakin indah dan nyaman,” ujar Edy Supriyanta, Jumat (14/10/2022) sore.

Kepadatan penduduk dan ketidak beraturan permukiman, serta masih terbatasnya pembangunan infrastruktur menyebabkan kawasan ini menyandang predikat kumuh. Sehingga perlu dilakukan penataan.

Hadepe