WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Nani Tri Astuti, yang selama ini mengadu Direktur Bank Wonosobo, akhirnya dilantik menjadi Direktur Utama PT BPR Bank Wonosobo (Perseroda) periode 2022-2026, oleh Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat.
Afif menyampaikan, melaui tanggung jawab sosial dan lingkungan atau Corporate Social Responsibility (CSR), Bank Wonosobo diminta membersamai pemerintah dalam menyukseskan program yang termaktub dalam RPJMD 2021-2026, melalui Kredit Usaha Rakyat Daerah (KURDA) MAER.
“Mengingat angka kemiskinan di Wonosobo masih sangat tinggi. Sehingga perlu kolaborasi dengan berbagai pihak untuk mengatasinya. Perusahaan daerah sangat berperan dalam ikut mengentaskan kemiskinan di Wonosobo,” tegasnya.
Kepada seluruh jajaran Bank Wonosobo, Afif mengapresiasi atas kinerjanya yang telah mampu menghasilkan aset mencapai Rp 472 miliar lebih pada Juni 2022, dengan dana masyarakat berupa tabungan dan deposito total mencapai Rp 364 miliar lebih, realisasi kredit mencapai Rp 363 miliar lebih.
“Saya menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran Bank Wonosobo, atas aset bank yang sudah mencapai Rp 472 miliar lebih pada posisi Juni 2022, dengan dana masyarakat berupa tabungan dan deposito total mencapai Rp 364 miliar lebih, realisasi kredit mencapai Rp 363 miliar lebih,” tegas Afif.
Menurutnya, perubahan badan hukum Bank Wonosobo tak semata-mata pada sisi menyikapi penyesuaian dengan tuntutan regulasi, tetapi lebih penting lagi untuk menumbuhkan spirit dalam mengawal dan meningkatkan kinerja bank, agar benar-benar mampu mewujudkan tagline “Bank Wonosobo-Bange Wong Wonosobo”.
Juga memperkuat komitmen seluruh jajaran direksi, manajerial, hingga staf, untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, serta mengembangkan inovasi yang mampu mempermudah dan meningkatkan aksesibilitas masyarakat.
“Diperlukan energi yang besar, diiringi komitmen dan kompetensi yang memadai untuk mengelolanya dengan sebaik mungkin. Di masa yang akan datang dengan pengelolaan yang profesional, Bank Wonosobo bisa lebih maju dan berkembang,” tambah Afif.
Emban Amanah
Diharapkan, Direktur Utama yang baru dilantik, mampu mengemban amanah dengan baik terus mengedepankan pelayanan kepada masyarakat Wonosobo. Warga setempat merupakan nasabah potensial bagi bank berplat merah itu.
“Jalankan regulasi yang berlaku, wujudkan sinergitas dan koordinasi yang baik dengan internal staf Saudara, komisaris, pembina BUMD, debitur, kreditur, dan seluruh stakeholder terkait,” pintanya.
Selain itu, tertib SOP dan administrasi juga menjadi kunci, guna mewujudkan bank yang sehat dan berkinerja baik. Juga penyiapan SDM yang berkualitas melalui pelatihan, pembinaan dan pengembangan karier.
Sementara itu, Direktur Utama PT BPR Bank Wonosobo terpilih Nani Tri Astuti saat diwawancarai awak media menyampaikan, ke depan akan terus ada terobosan strategis utamanya dalam peningkatan laba atau keuntungan perusahaan.
“Kami ke depan akan terus melakukan terobosan guna meningkatkan laba atau keuntungan, dalam hal ini lebih berkonsentrasi meningkatkan kesejahteraan karyawan dan masyarakat Wonosobo,” ujarnya.
Menurutnya, masyarakat Wonosobo harus dapat menikmati hasil yang telah didapatkan, di samping penyetoran deviden atau PAD kepada Pemkab sebesar 55 persen. Pihaknys berharap, produk Bank Wonosobo semakin bervariasi mampu memenuhi kebutuhan pasar.
“Saya berharap, produk Bank Wonosobo semakin bervariasi dapat memenuhi kebutuhan pasar. Bank milik daerah ini juga lebih maju dan sehat dari segi aset sehingga kesejahteraan masyarakat lebih baik. Kami akan terus berkoordinasi dan berkolaborasi dengan Pemkab Wonosobo, “ tandasnya.
Muharno Zarka
