(SUARABARU.ID) – Max Verstappen tinggal selangkah lagi untuk mempertahankan gelar juara dunia Formula 1 (F1).
Pembalap tim Red Bull Racing itu berpeluang mengamankan titel juara dunianya pada Grand Prix (GP) Singapura di Sirkuit Marina Bay, 2 Oktober mendatang.
Verstappen kian sulit dihentikan selepas memenangi GP Italia Sirkuit Monza, Italia, 11 September lalu.
Kemenangan di Monza dicapai melalui perjuangan yang sangat sulit.
Super Max beruntung bisa mengalahkan Charles Leclerc (Scuderia Ferrari) berkat masuknya safety car.
Seperti dilansir Racing News 365, Verstappen di puncak klasemen F1 2022 dengan mengemas 335 poin.
Dia memiliki keunggulan 116 angka di depan pesaing terdekatnya, Charles Leclerc.
Secara matematis, pembalap asal Belanda itu bisa mengunci gelar di GP Singapura.
Verstappen bisa menjadi juara dunia jika menang dan mencetak lap tercepat, sedangkan Leclerc berada di posisi kesembilan atau lebih buruk, Sergio Perez (Red Bull) finis keempat atau lebih buruk, dan George Russell (Mercedes-AMG) finis kedua atau lebih buruk.
Meski memenangi GP Singapura tanpa mencetak fastest lap, titel juara dunia juga bisa direbut Verstappen dengan syarat Leclerc finis kesembilan atau lebih buruk tanpa lap tercepat.
Jika Super Max gagal melakukannya pada GP Singapura, gelar bisa disegel di balapan selanjutnya, GP Jepang pada 9 Oktober 2022.
Dia hanya cukup menjaga keunggulan 112 poin dari pesaing terdekatnya, Leclerc.
Helmut Marko, penasihat Red Bull, meminta Verstappen tetap tenang dan tak perlu buru-buru.
Marko meminta pembalapnya bermain aman, dan tidak perlu mengumbar emosi di trek.
mm
