HANOI (SUARABARU.ID) – Luar biasa Indonesia meloloskan 4 petinjunya ke babak final cabang tinju SEA Games Hanoi 2021. Dalam laga yang dilangsungkan di Mon Thi Dau, Jumat (20/5) hanya satu yang gagal.
Adalah Novita Sinandia yang tampil di kelas 51 kg putri tak mampu mengatasi perlawanan petinju Filipina, Irish Magno Ardiente.
Novita yang tampil di sudut biru sebenarnya mampu mengimbangi kemampuan petinju Filipina itu. Namun sayang akhirnya dewi fortuna belum berpihak kepada dirinya petinju asal DKI ini kalah tipis 1-2.
Sementara tiga petinju lainnya meraih kemenangan. Penampilan hebat malah ditunjukkan petinju Maikel Roberd Muskita. Petinju asal Bogor yang bertarung di kelas berat ringan atau 81 kg tanpa ampun menghajar petinju tuan rumah Truong Dinh Hoang.
Wasit terpaksa menghentikan pertandingan di ronde kedua setelah pukulan lurus tangan kanan yang dilancarkan Muskita menghujam deras ke pelipis Truong. Darah pun langsung bercucuran karena pelipis dari Truong pecah. Kemenangan RSC pun diraih Muskita.
Sedang petinju lainnya yakni Sarohatua Lumbantobing meraih kemenangan angka saat menghadapi petinju Filipina Marjon Pianar Anggon di kelas 63 kg.
Menurut penuturan Manajer Tim Tinju Indonesia Hengky Silatang SH yang dihubungi awak media, Sarohotua lebih dominan sepanjang pertandingan.
“Sahoratua lebih dominan sepanjang pertandingan 3 ronde. Pukulan bersihnya banyak masuk. Sangat wajar kalau dia diganjar dengan kemenangan angka mutlak,” jelas komentator yang tak pernah lepas dasi ini.
Sementara di kelas 60 kg putri, selangkah lagi Huswatun Hasanah akan mendapat hadiah sebuah mobil baru yang dijanjikan oleh KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurahman usai melangkah ke babak final.
Di babak semifinal prajurit dengan pangkat Sersan Satu TNI ini meraih kemenangan angka mutlak dari petinju Laos, Duangohay Thalenlep.
Sebelum berangkat ke medan laga, Huswatun Hasanah yang ditemani Ketua Umum PP Pertina Mayjen TNI (Purn) Komaruddin Simanjuntak dan Manajer Tim Hengky Silatang SH telah menghadap KASAD Jenderal TNI Dudung Abdurahman. Dalam kesempatan itu Dudung menjanjikan hadiah sebuah mobil baru apabila Huswatun mampu meraih medali emas di SEA Games Hanoi 2021.
Sehari sebelumnya Farand Papendang telah lebih dahulu meluncur ke babak final. Ia mengalahkan petinju asal Filipina. Malah petinju Filipina yang menerima sejumlah pukulan telak harus dilarikan ke rumah sakit.
Mengomentari keberhasilan meloloskan empat petinjunya ke babak final, Manajer Tim Hengky Silatang SH menyambutnya dengan penuh suka cita.
“Ini sejarah bagi pertinjuan Tanah Air. Haru rasanya mampu mengantarkan empat petinju tampil ke final Semoga keempatnya meraih prestasi tertinggi yakni membawa pulang medali emas,” ujar Hengky yang juga pemilik Hengky Silatang Boxing Camp (HSBC) Ciseeng, Bogor ini.
Selama ini para petinju dengan pengawasan langsung pelatih kepala Darman Hutahuruk berlatih dengan tekun di HSBC. Mereka berlatih tanding melawan petinju profesional yang banyak membantu meningkatkan kemampuan.
Muha
