JEPARA (SUARABARU.ID) – Jepara kini memiliki Gedung Majelis Ulama Indonesia (MUI) sekaligus Islamic Center Jepara. Gedung yang dibangun dengan anggaran sebesar Rp2,9 miliar tersebut diresmikan, Kamis (12/5/2022). Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Bupati Jepara Dian Kristiandi, dan dilanjutkan pengguntingan pita oleh Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.
Bupati Jepara Dian Kristiandi berharap, gedung Islamic Center Jepara dapat berfungsi sebagai rumah besar umat Islam, juga mampu merangkul semua keberagaman yang ada. “Gedung ini mampu mewujudkan ukhuwah Islamiyah dan menjalin ukhuwah basyariah. Sesuai impian kita bersama mewujudkan Jepara kabupaten kerukunan,” ujarnya.
Dian Kristiandi juga bersyukur, di penghujung masa pengabdiannya sebagai bupati, dapat memenuhi keinginan umat muslim memiliki gedung yang representatif. Dikatakan dia, gedung tersebut menelan anggaran sebesar Rp2,9 miliar dalam dua tahun APBD. “Tahun 2021 sebesar Rp2,1 miliar, dan tambahan Rp800 juta di tahun 2022,” kata Dian Kristiandi
Ketua MUI Jepara Mashudi menyatakan terima kasih kepada bupati yang telah membersamai pembangunan gedung tersebut. Meski begitu, masih perlu tambahan sarana dan prasarana seperti furnitur. Karenanya ia meminta bantuan dari Gubernur Jawa Tengah. “Mohon kelanjutannya untuk finishing dan aksesorisnya Pak Gubernur,” pintanya.
Ganjar Pranowo pun langsung merespon permintaan tersebut. Ia berjanji bantuan tersebut dapat terealisasi paling lambat pekan depan. “Langsung dikontak kepala biro, kirim Baznas untuk MUI Jepara. Minggu depan, tidak boleh telat,” tuturnya.
Gubernur berharap, agar Gedung Islamic Center sekaligus kantor MUI ini dapat dimanfaatkan sebagai ruang publik. Terlebih, Ketua MUI Jepara sekaligus menjabat sebagai Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama. Sehingga Jepara yang sudah dicanangkan sebagai kabupaten kerukunan bisa terwujud.
Hadepe