blank
Ketua Umum SMSI, Firdaus, saat mengikusi diskusi terbatas Lingkar Merdeka dengan tema 'Cahaya Ramadan Sambut Fitri nan Damai'. Foto: dok/ist

JAKARTA (SUARABARU.ID)– Penerapan program Kepolisian Republik Indonesia (Polri) dalam menjamin keamanan dan kelancaran mudik Lebaran Idul Fitri 2022, didukung sepenuhnya oleh jaringan anggota Serikat Media Siber Indonesia (SMSI), yang tersebar di seluruh Tanah Air. Dukungan SMSI yang beranggotakan 2.000 pengusaha pers siber, menjadi sangat tepat.

Dukungan itu disampaikan Ketua Umum SMSI, Firdaus, dalam diskusi terbatas yang digelar SMSI di Press Club, Jalan Veteran II 7 C, Jakarta, Rabu (20/4/2022). ”SMSI harus berpihak pada kepentingan bangsa dan negara,” kata Firdaus, membuka diskusi dengan tema ‘Cahaya Ramadan Sambut Fitri nan Damai’.

Diskusi yang diselenggarakan secara hybrid, offline dan online ini, menghadirkan tiga pembicara, yakni Kepala Unit Direktorat Keamanan Negara Badan Intelijen Keamanan (Kanit Ditkamneg Baintelkam) Polri AKBP Julius Heru Widodo, Penanggung Jawab/Pemimpin Redaksi Kreator Jabar Makali Kumar.

BACA JUGA: Telkomsel Serahkan Hadiah Toyota Raize pada Pelanggan di Purwokerto

Selain itu narasumber lainnya, Ketua Bidang Teknologi dan Informasi SMSI Pusat, Gusti Rachmat, yang juga penanggung jawab Sahabat Rakyat.Com, serta moderator Mohammad Nasir (Sekreteris Jenderal SMSI Pusat).

Dalam diskusi itu terungkap, pihak Polri sedang menyiapkan penerapan keamanan mudik dan libur Lebaran. ”Polri juga sudah merekayasa lalu lintas, termasuk nomor plat ganjil genap. Dalam sosialisasi dan penyebaran informasi itu, kami butuh media dan wartawan,” tutur AKBP Julius.

Menurut dia, yang harus selalu diwaspadai adalah, meningkatnya tindak pidana seiring perkembangan teknologi digital. ”Saat ini kejahatan meningkat di dunia maya, dan kita harus bijak dalam menyikapinya,” imbuhnya lagi.

BACA JUGA: Sambut Hari Kartini, Ini 5 Rekomendasi Film Bertema Perempuan Tangguh

Eskalasi pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), menjelang pelaksanaan Pemilu 2024, juga harus diantisipasi. ”Masyarakat harus diberi referensi yang benar, supaya tidak terjerumus,” harapnya.

Sementara itu, pembicara yang lain, Makali Kumar menyampaikan pengalaman pemantauan mudik Lebaran di wilayah Pantai Utara Jawa (Pantura) selama bertahun-tahun.

”Siapkan mental dan kesabaran. Bawa bekal yang memadai untuk berjaga-jaga bila terjadi macet panjang di tol. Dan jangan lupa cek kendaraan sebelum berangkat, jangan sampai mogok di jalan,” saran Makali, yang juga sebagai Ketua Bidang Hukum dan Arbitrase SMSI Pusat.

Riyan