JEPARA (SUARABARU.ID) – Berbeda dengan dua tahun sebelumnya, Perayaan Hari Jadi ke-473 Kabupaten Jepara berlangsung meriah. Apalagi dalam kirap pasukan Ratu Kalinyamat Sabtu (9/4/2022) sore Bupati Jepara Dian Kristiandi menungang kuda dengan pakaian khas Jepara.
Ia berada di belakang Ratu Kalinyamat. Disepanjang perjalanan Upati menyamput ramah warga yang menyapanya. Lalu disusul barisan kereta kuda oleh jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Kepala Daerah (Forkopinda) Jepara.
Dian Kristiandi menunggangi kuda dari Pendapa R.A Kartini menuju makam Mantingan. Sepanjang perjalanan bupati tidak lupa melambaikan tangan dan menyapa masyarakat yang sudah menunggu lama, ingin menyaksikan barisan prajurit kirab yang membawa luwur ke Mantingan.
Bupati Jepara Dian Kristiandi mengatakan, Hari Jadi Jepara erat kaitanNya dengan Ratu Kalinyamat sebagai penguasa Jepara. Hari jadi Jepara tanggal 10 April, berkaitan erat dengan penobatan Ratu Kalinyamat sebagai pemimpin Jepara pada 10 April 1549 yang ditandai dengan Candra Sengkala Trus Karya Tataning Bumi yang berarti terus bekerja keras membangun daerah.
Sampai di Masjid Mantingan, kemudian dilanjutkan penyerahan luwur dari Bupati Jepara kepada Camat Tahunan Nuril Abdillah dan Pentinggi Desa Mantingan, untuk dilakukan pergantian luwur. Rangkaian buka luwur ini, ditutup dengan penyerahan santunan untuk anak yatim.
Hadepe