SEMARANG (SUARABARU.ID)- Rasa haru dan bangga menyelimuti hati Fajar Wahyu Nugroho, perwakilan Calon Aparatur Sipil Negara (CASN), yang diterima di DP3AKB Provinsi Jawa Tengah.
Fajar menjadi perwakilan disabilitas yang menerima langsung SK Pengangkatan dari Gubernur Ganjar Pranowo, dalam acara pelantikan pejabat fungsional sekaligus penyerahan SK Pengangkatan CPNS dan PPPK Non-Guru di lingkungan Pemprov Jateng, Senin (4/4/2022).
Sebagai penyandang tunanetra, dia punya misi memberikan inklusivitas yang lebih baik di Jateng.
BACA JUGA: Satpol PP Kebumen Musnahkan 563 Botol Miras
”Saya akan berusaha semaksimal mungkin, untuk membantu anak-anak di Jateng supaya lebih baik, dan khususnya nanti saya bisa membantu temen-temen disabilitas, untuk kehidupan yang lebih baik,” kata Fajar.
CASN asal Klaten itu mengaku tak menyangka, dirinya akan hadir dalam upacara dan bertemu langsung Gubernur Jateng. Sebagai tuna netra, Fajar mengaku tahu diri dan tidak berharap diundang dalam upacara pelantikan.
”Saya merasakan sangat senang tak terhingga. Saya tidak menyangka sambutannya sampai seperti ini,” kata peraih medali perunggu di Peparnas itu.
BACA JUGA: Bangkitkan Nilai Luhur Pancasila, Ini yang Dilakukan Dandim 0728 Wonogiri
Menurutnya, Pemprov Jateng telah mengalami kemajuan dalam banyak hal, terkait inklusivitas.
”Ternyata dari BKD tidak ada perbedaan, dan menyambut saya dengan baik. Dan dari pihak dinas pun juga mengantarkan saya. Saya sangat terharu dan bangga sama Pemprov Jateng, atas kemajuan yang telah dicapai selama ini,” tukasnya.
Sementara itu, Ganjar yang ditemui usai acara mengaku senang, karena inklusivitas di Pemprov Jateng terus membaik. Kehadiran para penyandang disabilitas, ungkap Ganjar, diharapkan memperluas kelompok masyarakat yang bisa dilayani.
BACA JUGA: Ji Chang-wook Kembali Hadir Dalam Drama Baru “The Sound of Magic”
”Saya senang nantinya inklusivitasnya bisa berjalan, dan mereka bisa bekerja sama. Nanti akan lebih banyak lagi kelompok masyarakat yang bisa dilayani,” ujarnya.
Di sisi lain, Ganjar kembali menegaskan kepada seluruh jajaran ASN di lingkungan Pemprov Jateng, untuk memegang teguh prinsip dan nilai kebangsaan.
”Saya tegaskan betul masalah ideologi, NKRI, integritas, anti KKN dan sebagainya. Saya sampaikan kepada mereka, sebagai fundamen kita bekerja,” ujarnya.
Selain itu, mantan anggota DPR RI itu berpesan kepada para ASN, untuk tidak bekerja dengan standar yang biasa-biasa saja. ”Mereka harus bisa beradaptasi dengan kondisi ini, sehingga tidak lagi soa; SOP-nya yang begitu-begitu saja. Mereka mesti siap membuat lompatan, dan itu perlu bimbingan dari para seniornya,” tegasnya.
Riyan
