JAKARTA (SUARABARU.ID) – Indonesia didaulat menjadi tuan rumah Presidensi KTT G20 2022 yang akan akan dihadiri oleh 20 negara anggota dan sekitar 20 negara tamu. Dalam event internasinal ini akan diselenggarakan kurang lebih 184 pertemuan di 25 kota di seluruh Indonesia, yang salah satunya adalah di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.
PLN selaku penyedia pasokan kelistrikan di Indonesia telah berkomitmen mendukung pelaksanaan event internasional yang mengusung tema “Recover Together, Recover Stronger” ini. Salah satu bagian dari rangkaian acara Presidensi G20, yaitu Energy Transition Working Group (ETWG) akan diselenggarakan pada 24-25 Maret mendatang di Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sebagai salah satu langkah persiapan untuk mendukung kelancaran pelaksanaan KTT G20 yang dilaksanakan di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah pada hari ini, 15 Maret 2022 PLN bersama dengan Kementerian Sumber Daya Alam dan Mineral (ESDM) menggelar Apel Siaga Keandalan KTT G20.
Bertempat di Lapangan Nandi Kawasan Taman Wisata Candi Prambanan, Klaten, Jawa Tengah, Apel Siaga Keandalan Kelistrikan Keandalan KTT G20 ini dimulai pada pukul 07:30 WIB dan dipimpin oleh SRM Distribusi PLN UID JTY, Eko Mulyo HW dan diikuti oleh lebih dari 100 peserta perwakilan dari seluruh unit PLN di sekitar Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Hadir selaku pembina adalah Direktur Pembinaan Pengusahaan Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Ida Nuryatin Finahari yang didampingi oleh Direktur Bisnis Regional Jawa Madura dan Bali PLN, Haryanto WS dan Executive Vice President (EVP) Distribusi Regional Jawa Madura dan Bali PLN, Ida Bagus Ari Wardana.
Dalam sambutannya Ida Nuryatin Finahari mengajak seluruh jajaran untuk menyambut tamu negara dengan pelayanan yang maksimal serta meunjukkan bahwa Indonesia merupakan cerminan negara yang siap dan pantas maju, dimana salah satu indikatornya merupakan penyaluran listrik yang andal dan terpercaya. Diharapkan dengan tools yang up-to-date dan mutakhir, serta SDM yang mumpuni PLN akan dapat memberikan pelayanan prima kepada kelistrikan. Tidak hanya selama acara G20 saja, namun diharapkan juga akan terus dilaksanakan, hari ini dan seterusnya. Dalam mensukseskan acara ini, merupakan sebuah kolaborasi yang lengkap dari berbagai lini dari hulu ke hilir, yaitu dukungan dari rekan-rekan PLN Pembangkit, Transmisi, hingga ICON+.
General Manager PLN Unit Induk Pembangkitan Tanjung Jati B, Rachmat Azwin yang ditemui disela-sela rangkaian acara Apel Siaga G20 ini menjelaskan kesiapan energi listrik yang dipasok oleh PLTU Tanjung Jati B.
“PLN UIK Tanjung Jati B sangat bangga akan pelaksanaan KTT G20 ini, kami berkomitmen untuk mensukseskan kelancaran KTT G20 dan juga Energy Transition Working Group (ETWG) yang diselenggarakan di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah,” ujar Rachmat Azwin
Ia juga menegaskan, sebagai penyedia pasokan energi listrik sekitar 12% dari kebutuhan tenaga listrik di Sistem Jawa Bali, PLN UIK Tanjung Jati B memastikan bahwa sistem kelistrikan dapat tersuplai dengan baik serta terjamin kehandalannya.
Rachmat Azwin menyatakan, dalam pengelolaan PLTU yang terdiri dari 4 unit PLTU batu bara dengan kapasitas 4×710 MW ini kami tetap menerapkan prinsip-prinsip ramah dan peduli lingkungan, sebagaimana salah satu tujuan dari KTT G20 yang menerapkan energi bersih serta peduli lingkungan.
PLTU Tanjung Jati B merupakan pengelola pembangkit listrik tenaga uap yang berlokasi di Desa Tubanan Kecamatan Kembang, Kabupaten Jepara, Provinsi Jawa Tengah.
PLTU Tanjung Jati B telah mendapatkan penghargaan Proper Emas 3 kali berturut-turut dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, yang membuktikan bahwa PLTU Tanjung Jati B telah menjalankan upaya berkelanjutan perusahaan dalam bidang lingkungan, melakukan inovasi dalam aspek pemberdayaan sumber daya, serta pengembangan dan pemberdayaan masyarakat.
Hadepe
