SEMARANG (SUARABARU.ID) – Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, kedatangan seorang mahasiswa milenial, Muhammad Sheva Alfajri, yang tertarik untuk belajar politik.
Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Islam Sultan Agung (Unissula) Semarang ini, mengaku kepada Taj Yasin ingin terjun ke dunia politik sejak muda.
Kepada Sheva, Taj Yasin berpesan agar mahasiswa muda itu dapat menjadi figur yang memiliki visi dan misi dalam membangun Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Selain itu, dia memintanya agar selalu mengutamakan kepentingan bersama dibanding kepentingan pribadi maupun golongan.
“Saya menekankan bahwa setiap parpol pasti punya visi misi masing-masing. Kita butuh anak-anak muda untuk terlibat dalam kancah politik dan pembangunan negara,” kata Taj Yasin, usai pertemuan di Rumah Dinas Wagub, Jumat (4/2/2022).
Lebih jauh, Taj Yasin melihat, Indonesia membutuhkan banyak sekali anak muda untuk membangun negara. Salah satunya adalah dengan terjun ke ranah politik. Dia menilai, politik dapat menjadi sarana bagi kaum muda untuk turut menyampaikan sumbangsih bagi masyarakat.
“Ketika kita berpolitik, jangan hanya mengikuti bagaimana politik itu. Politik itu bisa saja, maaf, untuk kepentingan pribadi atau kelompok. Namun kalau sudah mendapat jabatan seperti eksekutif maupun legislatif, kita harus melebur memajukan daerah kita yang kita wakili. Sehingga alat politik, partai, itu bagaimana pembangunan negara bisa berlanjut maju,” terang dia.
Mendapatkan pencerahan dari orang nomor dua di Jawa Tengah itu, Sheva mengaku sangat gembira. Dia merasa langkahnya untuk terjun ke ranah politik semakin mantab.
“Insyaallah saya akan ikut organisasi kampus dulu. (Kemudian) Saya akan mulai terjun ke partai politik,” kata Sheva.
Sheva menilai, sosok Taj Yasin adalah pemimpin muda yang mampu mengayomi masyarakat. Sehingga dia sangat ingin bisa bertemu dan berdiskusi dengan Taj Yasin.
“Saya kesini untuk silaturahmi ke Gus Yasin dan memperbanyak mendalami politik yang terjadi akhir ini,” ungkapnya.
Hery Priyono