JEPARA (SUARABARU.ID) – Kalimat pemantik optimisme, bersama – sama kita bisa berkali – kali kalimat tersebut terdengar. Wajah – wajah penuh semangat nampak saat para kepala desa di kaki gunung Muria hadir dan berbicara dalam acara sharing potensi desa wisatanya.
Acara yang berlangsung di Kedai Kopi Watu, Desa Watuaji, Kecamatan Keling Rabu ( 28/12-2021) ini digagas oleh Wakil Ketua DPRD Jepara, Drs H. Junarso. Disamping Petinggi Tempur Mariyono, Petinggi Watuaji Junaidi , Petinggi Damarwulan Kastono yang diwakili perangat desa dan Petinggi Klepu Sutoyo juga hadir pengurus BPD, Karang Taruna dan sejumlah tokoh masyarakat.
Tema besar pertemuan tersebut adalah Bersama Membangun dan Menuju Desa Wisata. Salah satu cara yang dipilih adalah memperkuat jejaring empat desa serta jejaring eksternal untuk untuk mendukung pengembangan desa – desa tersebut menuju desa wisata. “Tujuannya melalui pengembangan desa wisata adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar H. Junarso
Beberapa rencana telah disusun dan menunggu dimatangkan untuk kemudian dieksekusi dan bergerak perlahan tapi pasti menuju kesejahteraan masyarakat lewat wisata.
“Jika wisata setempat bergerak dan dikelola dengan baik, bukan tidak mungkin seluruh aspek masyarakat ikut bergerak pula ke arah yang lebih produktif,” papar Junarso, Wakil Ketua DPRD dari Fraksi PDI Perjuangan.
Menurut Junarso desa-desa pada kaki gunung Muria ini mempunyai potensi wisata alam, agro wisata, budaya dan sejarah yang sangat luar biasa. “ Tinggal bagaimana mengelolanya. Karena itu sinergitas dan kolaborasi sangat penting,” ujarnya.
Sementara Mariyono, Petinggi Desa Tempur yang sudah lebih dari lima tahun menjadi desa wisata percontohan mengungkapkan, disamping potensi wisata yang dimiliki oleh masing-masing desa, persoalan yang pertama adalah masyarakatnya harus siap. “Seluruh elemen masyarakat desa harus ikut andil dalam penerapan desa wisata itu sendiri,” ujar Mariyono.
Empat desa ini yaitu Watuaji , Klepu , Damarwulan , dan Tempur disamping memiliki potensi yang sama, juga memiliki karakter tersendiri. Namun empat desa ini memiliki kekuatan, karena desa ini berdampingan jadi bisa integrative dalam membuat paket kunjungan wisata.
Beberapa anggota yang hadir juga meminta kepada Junarso untuk memberikan pendampingan khusus lewat atau jaringan sebagai Wakil Ketua DPRD untuk bisa memberikan pendampingan khusus kepada masyarakat langsung.
Hadepe – alvaros