WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Salah satu warga Mergolangu Kalibawang Wonosobo Jawa Tengah, yang belum diketahui identitasnya, tertimbun tanah longsor, yang terjadi, Jumat (29/10) petang tadi.
Korban yang tertimbun longsor dikabarkan hanya terlihat bagian kepalanya. Karena seluruh tubuhnya terbenam lumpur. Namun saat ini korban sudah berhasil diselamatkan.
Sejumlah warga setempat saat ini juga dilaporkan tengah melakukan proses pencarian korban lainnya. Sebab dimungkinkan ada warga lain yang diduga jadi korban musibah tanah longsor tersebut.
Kepala Desa Mergolangu Bambang Sarwono melalui rekaman voice note malam ini melaporkan telah terjadi tanah longsor berskala besar di tiga titik di wilayahnya. Tanah longsor terjadi setelah daerah sekitar diguyur hujan deras dari siang hingga petang tadi.
“Akibat kejadian tersebut akses jalan menuju Desa Mergolangu tidak bisa dilewati karena terimbun tanah longsor. Jaringan listrik juga mati total. Kondisi pemukiman dan lokasi bencana tanah longsor dalam kondisi gelap gulita,” sebut dia.
Relawan Dikerahkan
Selain menimpa rumah warga, tanah longsor juga menimbun dua kandang kambing. Beberapa kambing milik warga setempat juga turut tertimbun tanah. Warga setempat tengah berusaha mengevakuasi material tanah longsor.
Kepala Pelaksana BPBD Wonosobo Bambang Trie ketika dihubungi SUARABARU.ID malam ini baru meluncur ke tempat kejadian perkara (TKP). Sejumlah relawan penanggulangan bencana dan tim SAR telah dikerahkan untuk membantu evakuasi korban.
“Ya, saya sedang menuju lokasi bencana alam tanah longsor di Desa Mergolangu. Nanti laporan lengkap segera saya kirimkan. Selain di Mergolangu, tanah longsor juga terjadi di Watumalang, Sapuran, Mojotengah dan Wadaslintang,” lapornya.
Hujan dengan intensitas tinggi, sebutnya, turun di daerah Wonosobo dan sekitarnya dari siang kemarin hingga sore tadi. Sehingga peristiwa bencana alam tanah longsor dan banjir bandang terjadi di beberapa titik di daerah zona merah bencana alam.
Muharno Zarka
