SEMARANG (SUARABARU.ID)– Tim Program Penguatan Komoditi Unggulan Masyarakat (PKUM) Universitas Diponegoro Semarang (Undip) melaksanakan pengabdian di Kecamatan Gunungpati.
Tim yang diketuai Evi Setiawati SSi MSi serta beranggotakan Zaenal Arifin SSi MSi dan Zaenul Muhlisin SSi MSi, melaksanakan PKUM dengan 3 program yaitu program introduksi teknologi, program peningkatan sumber daya manusia (SDM) dan program peningkatan status usaha untuk UMKM Mbak Ginuk dan Deva Kriuk.
Menurut Evi Setiawati, di tengah pandemi covid-19 seperti sekarang ini kegiatan pengabdian kepada masyarakat tetap harus dilakukan sebagai kewajiban menjalankan salah satu Tri Dharma Perguruan Tinggi dan menekankan pada contactless economi dengan pembuatan web ecommerse untuk masing-masing UMKM yang dibinanya.
”Selain itu pembuatan web ecommerse juga akan meningkatkan pangsa pasar ke dua UMKM yang bergerak pada makanan yang berbahan dasar ketela pohon,” ujar Evi Setiawati.
Menurut rencana, kegiatan yang didanai oleh dana selain APBN LPPM RKAT Universitas Diponegoro itu berlangsung tiga tahun dari 2021 hingga 2023.
Untuk meningkatkan produk makanan berbahan dasar ketela pohon di kedua UMKM tersebut, Tim PKUM memberikan pelatihan dan pendampingan pembuatan Web Ecommerse.
Selain itu, Ketua Tim Evi Setiawati juga telah memyerahkan alat perajang singkong kepada ketua UMKM Mbak Ginuk dan terima langsung oleh ketuanya, Faizatul Khoiriyah, baru-baru ini.
”Kami berharap, dengan adanya pelatihan dan pendampingan pembuatan web ecommerse, produksinya tambah meningkat, sehingga menambah pendapatan mereka,” ungkapnya.
Ant/Muha
