(SUARABARU.ID) – Saul Niguez memilih meninggalkan Atletico Madrid ke Chelsea demi mendapatkan jatah menit bermain lebih banyak.
Gelandang 26 tahun itu berstatus pinjaman dengan opsi dibeli pada akhir musim 2021-2022.
Kehadiran Saul akan menambah persaingan lini tengah skuad besutan Thomas Tuchel itu.
Saat ini barisan gelandang The Blues sudah dihuni Jorginho, N’Golo Kante, Mateo Kovacic, Mason Mount, dan Kai Havertz.
Niguez mengaku sejak kecil telah bermimpi untuk bermain di Liga Primer Inggris lantaran budaya dan bahasanya
Bahkan, dia meminta rekan senegaranya, kiper Kepa Arrizabalaga, untuk berbicara dengan bahasa Inggris agar dirinya bisa berlatih dan berkomunikasi dengan rekan setimnya.
‘’Bahasa Inggris saya tak cukup baik. Saya bahkan tidak berani melakukan wawancara dalam bahasa Inggris,’’ ujar Niguez dalam laman resmi Chelsea.
Di samping Kepa, ada pemain Spanyol lain di Chelsea, yakni Cesar Azpilicueta dan Marcos Alonsol.
‘’Saya perlu belajar dan membiasakan diri berbicara dalam bahasa Inggris. Kepa dapat membantu saya dalam ini,’’ tegasnya.
Saul mengawali karier yunior bersama Real Madrid dan Atletico Madrid.
Karier seniornya bermula dari Atletico B pada 2010, dan terhitung 2012 naik level ke skuad utama Los Colchoneros.
Niguez membela Atleti dalam 340 pertandingan dengan torehan 43 gol dan 20 asis.
rr
