KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Pimpinan Komisariat Perguruan Tinggi (PKPT) Ikatan Pelajar Nadhlatul Ulama dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPNU dan IPPNU) Kampus IAINU Kebumen menggelar pelatihan fasilitator (latfas), Kamis (12/08).
Pelatihan ini berlangsung mulai pukul 09.30 – 17.00 bertempat di Aula Program Pascasarjana IAINU Kebumen ini berhasil menghimpun puluhan orang peserta.
Turut hadir dalam acara tersebut yakni Dr Sulis Rahmawanto MSi selaku pembina PKPT IPNU IPPNU IAINU Kebumen sekaligus Direktur Program Pascasarjana IAINU Kebumen, PC IPNU IPPNU Kebumen, Pengurus PKPT IPNU IPPNU IAINU Kebumen dan para tamu undangan.
Sulis Rahmanto sangat mengapresiasi terselenggaranya program pelatihan fasilisator tersebut. Dia menilai kegiatan itu sebagao program yang bagus. Panitia dan peserta juga disiplin dalam prokes.
Pihaknya berharap melalau pelatihan fasilisator sebagao kaderisasi bago NU. Apalagi kiprah pelajar NU setiap zaman selalu menggoreskan tinta emas. Semoga kali ini bisa mendidik para penerus NU agar bisa sesuai apa yang dicita – citakan para pendiri NU,”ujar Doktor Sulis.
Ketua PKPT IPNU IAINU Kebumen Nurohman menjelaskan,tujuan pelatihan fasilitator ini adalah untuk menempa kader agar bisa menjadi fasilitator – fasilitator pada program – program IPNU dan IPPNU.
“Materi yang kami sampaikan berkaitan dengan keterampilan – keterampilan praktis dalam pelaksanaan program kerja, seperti tekni kepanitiaan, prtokoler dan juga bermain dan belajar.”
Menurut aktivis IPNU Kebumen Eko Siam Muwardi, materi pelatohan disampaikan oleh pemateri yang cakap pada bidangnya. Teknik kepanitiaan disampaikan oleh Sokhibun Ramly. Materi bermain dan belajar disampaikan oleh Kak Vredy Nur Rochmat.
Materi protokoler disampaikan oleh Restu Andi Saputro, yang baru saja meraih Juara Dua Duta Genre Kabupaten Kebumen. Sersi ini disampaikan sangat menarik. Peserta pun antusias dengan penyampaian materi kendati memakan waktu lama.
Afrida Zulfiyani selaku peserta mengaku senang atas program pelatihan fasilitator yang diikutinya. Afrida menilai acaranya keren dan menarik.
Apalagi materi tentang belajar dan bermain dari kak Vredy Nur Rochmat menarik dan asyik. Begitu halnya apa yang dirasakan Fathul Mungin., materi pelathan disampaikan sangat bermanfaat dan menarik bagi peserta.
Komper Wardopo
