blank
Sakina Rosellasari (Kadisnakertrans Jateng). Foto: dok/ist

SEMARANG (SUARABARU.ID)– Di tengah pandemi covid-19, banyak perusahaan padat karya justru membuka lowongan kerja. Guna mempermudah akses pencari kerja, Pemprov Jateng menyediakan platform loker online ‘E-Makaryo‘. Di aplikasi ini, tersedia ribuan lowongan kerja untuk jenjang SD hingga sarjana.

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jateng, Sakina Rosellasari menyebut, sektor perusahaan padat karya memang terimbas kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat. Namun di sisi lain permintaan produk dari luar negeri justru terus mengalir.

”Kita padat karya banyak terkendala, tetapi di sisi lain banyak yang kebanjiran order, mana kala perusahaan di luar negeri seperti Malaysia, Vietnam, dan India lockdown, kita kan masih beroperasi. Kita di sini ada PPKM, tetapi sesuai regulasi, entah itu kritikal, esensial, penambahan shift, agar tetap produktif. Di satu sisi justru membuka banyak lowongan pekerjaan,” sebut Sakina dalam keterangannya di Semarang, Jumat (6/8/2021).

BACA JUGA: Polres Lumpuhkan Tujuh Perampok Petugas Ambulans Covid-19

Dia mencontohkan perusahaan alas kaki yang berskala ekspor ke Eropa dan Asia, membuka banyak lowongan. Selain itu, ada perusahaan apparel, tekstil dan underwear yang juga mendapatkan banyak pesanan, dan membutuhkan banyak pekerja.

Oleh karena itu, Sakina mengajak warga Jateng mengakses E-Makaryo. Aplikasi berbasis web ini, merupakan pengembangan dari bursa kerja online yang telah dirintis sejak 2005 silam. Aplikasi berbasis web ini dibuat sesederhana mungkin, agar dapat diakses semua kalangan.

Sakina menjelaskan, E-Makaryo adalah ikhtiar agar para pencari kerja tetap terhubung dengan penyedia kerja, di tengah pembatasan kegiatan masyarakat. Dengan aplikasi ini, dia berharap dapat mengurangi pengangguran terbuka di Jateng.

BACA JUGA: Satpol PP Segel Sebuah Wisma Penginapan di Pulogadung

”Pandemi covid-19 menyebabkan tingkat pengangguran terbuka di Jateng naik turun. Sebelum pandemi kan sekitar 800 ribu sekian, pada tahun 2020 meningkat menjadi 1.200.010 orang, di triwulan pertama 2021 turun 1,1 juta orang. Ini ada PPKM juga kita melakukan pendekatan hubungan industrial, agar tidak ada PHK,” sebutnya.

Dia menyebut, cukup mengetik E-Makaryo pada laman pencarian di handphone atau komputer, maka aplikasi ini akan muncul. Jika tidak, bisa mengetik alamat https://bursakerja.jatengprov.go.id/, kemudian membuat akun dan memilih pekerjaan dengan tingkat pendidikan yang sesuai.

Data di Disnakertrans Provinsi Jateng, E Makaryo telah diakses 140 ribu pencari kerja umum, 5.000 alumni Bursa Kerja Khusus. Ada pun pemberi kerja yang memanfaatkan platform ini mencapai 700 perusahaan, dengan jumlah lowongan sekitar 50 ribu lowongan, dan dilamar sekitar 35 ribu orang.

”Ternyata perusahaan di Jateng pada bulan Agustus 2021 ini, banyak order, buka banyak lowongan pekerjaan,” pungkas Sakina.

Riyan