KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kebumen terus mengingatkan masyarakat tidak boleh kendur menerapkan protokol kesehatan (prokes). Sebab kasus aktif harian positif corona saat ini 1.000 orang yang tersebar di seluruh kecamatan.
Menurut keterangan Ketua Bidang Informasi Publik Satuan Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Kebumen yang juga Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Kebumen Cokro Aminoto Selasa (3/8), pada Senin (2/8) ada penambahan kasus terkonfirmasi positif baru 74 orang, sedangkan kasus terkonfirmasi sembuh 150 orang.
Pada hari yang sama kasus meninggal karena Covid-19 di Kebumen tercatat 7 orang. Sedangkan kasus aktif harian sebanyak 1.000 orang, tersebar di seluruh kecamatan atau di 26 kecamatan di Kebumen.
Menyinggung mikro zonasi desa, sesuai SE Bupati Kebumen nomor 443/1173 tanggal 11-06-2021 tentang Upaya Percepatan Penanganan Pandemi Covid-19 pascahari Libur Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri, terpantau Desa Berzonasi Merah ada 35. Sedangkan desa dalam Zonasi Orange ada 80 desa.
Secara keseluruhan hingga saat ini kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Kebumen tercatat 14.935. Dari sejumlah kasus terkonfirmasi tersebut , dirawat 500 orang, isolasi 500, total meninggal 824, sembuh 13.111.
Sedangkan Bed occupancy rate (BOR) atau tingkat keterpakaian tempat tidur rumah sakit untuk Covid-19 sebesar 52,77persen.
Memperhatikan perkembangan kasus positif covid-19 di Kabupaten Kebumen, Gugus Tugas telah melakukan pengkajian kasus dan analisa data. Dari hasil kajian tersebut menunjukkan bahwa kasus positif covid-19 di Kabupaten Kebumen masih berpotensi naik.
Bidang Informasi Publik mengingatka masih diperlukan penerapan protokol pencegahan penularan Covid-19 secara ketat. Yakni dengan selalu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, hindari kerumunan dan tidak bepergian jika tidak perlu atau membatasi mobilitas.
Komper Wardopo
