JEPARA (SUARABARU.ID) – Direncanakan 8 buah buku ajar karya guru SMK Jurusan Tata Busana di Jateng akan dibedah besuk Kamis, 5 Agutus 2021. Kegiatan yang akan dilakukan melalui zoom meeting ini akan dibuka Kabid SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Prov. Jateng, Aunur Rojik, S.Pd, M.Eng dengan menghadirkan keynote speaker, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah SMK Provinsi Jawa Tengah, Drs Samiran M,T.
Sedangkan narasumber dalam bedah buku ini adalah tim penulis buku dari MGMP Tata Busana Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan akan dimulai jam 09.00 Wib dengan Join zoom meeting : https://bit.ly/2WL20rZ , Meeting ID : 884 263 0715, passcode : tatabusana.
Buku tersebut ditulis 16 orang guru jurusan Tata Busana yang bergabung dalam Musyawarah Guru Tata Busana Provinsi Jawa Tengah bekerjasama dengan Penerbit Sarana Kreasi Abadi Yogyakarta dan Sumber Rejeki Grup.
Buku yang diharapkan dapat menjadi pegangan siswa di Inonesia ini terdiri dari mata pelajaran Hiasan Busana, Custom Made Kelas XI dan XII, Busana Industri Kelas XII dan XI, Teknologi Menjahit, Pembuatan Pola kelas X dan buku Pengetahuan Bahan Tekstil Kelas X menggunakan pedoman kurikulum 2013 revisi tahun 2018.
Sementara para guru yang terlibat dalam penulisan buku adalah Sri Sumaryani M.Pd SMKN 1 Sayung Demak, Turniti S.Pd T SMKN 1 Ampelgading, Bariatul S.Pd SMKN 1 Pekalongan, Nur Aida Rahmiati M.Pd SMKN 6 Semarang, Nur Aini S.Pd SMKN 2 Jepara, dan Bejo Sulasih, M.Pd SMKN 1 Warungasem.
Disamping itu juga ada nama Laily Rahmah S.Pd, M.Par SMKN 1 Salatiga, Farkhatun S,.Pd SMKN 1 Brebes, Tri Widyawaty SMKN Bukateja, Sih Lestari M.Pd SMK Sudirman 2 Wonogiri, Nuraeny M.Pd SMKN 1 Kendal, Endang Triastuty M.Pd SMKN 4 Surakarta, Isminingasih S.Pd SMKN 6 Semarang, Murni S,Pd SMKN 2 Temanggung dan Indria Mustika M.Pd SMKN 2 Jepara.
Ketua MGMP Tata Busana Provinsi Jawa Tengah, Indria Mustika M.Pd mengungkapkan, penerbitan buku ajar karya para guru SMK jurusan Tata Busana tersebut tidak lepas dari dukungan dan motivasi Dirjen Pendidikan Vokasi, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jateng serta bimbingan Ketua MKKS SMK Provinsi Jawa Tengah.
Hadepe