SMP Negeri 38 Semarang Resmi Jadi Sekolah Duta Wisata
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, meresmikan SMP Negeri 38 Semarang menjadi Sekolah Duta Wisata, Kamis (17/6/2021). (foto:doc/ist)

SEMARANG (SUARABARU.ID) – SMP Negeri 38 Semarang yang berada di Jalan Bubakan 29 Purwodinatan kini resmi menjadi Sekolah Duta Wisata. Hal tersebut diwujudkan sebagai komitmen untuk bergerak bersama menuju Semarang Semakin Hebat.

 

Deklarasi Sekolah Duta Wisata tersebut bersamaan dengan Dies Natalis SMP Negeri 38 Semarang ke-29 yang dikemas dalam rangkaian kegiatan bertajuk Bubakan Menyapa, Kamis (17/6/2021).

 

Kegiatan tersebut dihadiri langsung Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, Kepala Dinas Pendidikan Kota Semarang, Gunawan Saptogiri, dan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwasata kota Semarang, Indriyasari.

 

Kepala SMP Negeri 38 Semarang, Slamet, menyampaikan, program Sekolah Duta Wisata SMP Negeri 38 Semarang ini dilatarbelakangi oleh kondisi destinasi pariwisata di Kota Semarang yang semakin lengkap sekaligus dapat memberikan dukungan edukasi terhadap masyarakat khususnya dalam sektor pariwisata.

 

Menurutnya, secara kuantitatif maupun secara kualitatif destinasi wisata di Kota Semarang banyak memberikan warna yang luar biasa dan mampu menjadi daya tarik para wisatawan lokal maupun mancanegara.

 

“Untuk kepentingan hal tersebut tentu kita tidak boleh berdiam diri menunggu para wisatawan untuk datang melainkan perlu adanya kegiatan promotif. Sehingga para wisatawan akan lebih mengenal berbagai potensi wisata yang terdapat di Kota Semarang,” katanya.

 

blank
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, didampingi Kepala Disdik Kota Semarang, Kepala Disbudpar Kota Semarang, dan Kepala Sekolah SMPN 38, menandatangani SK SMPN 38 menjadi Sekolah Duta Wisata.

Slamet menambahkan, dalam menyiapkan hal tersebut sekolah menyiapkan beberapa program kegiatan dengan cara mengintegrasikan dalam kurikulum sekolah. Kegiatan pariwisata Kota Semarang pada khususnya diintegrasikan dalam kegiatan intrakurikuler, kokurikuler, maupun ekstrakurikuler.

 

Dalam kiprahnya menjadi Sekolah Duta Wisata, SMP Negeri 38 Semarang melakukan kegiatan sosialisasi berbagai potensi destinasi wisata di Kota Semarang bersama Dinas Kebudayaan dan Pariwisata serta pelaku jasa usaha wisata.

 

“Melalui kegiatan ini diharapkan warga sekolah dan peserta didik pada khususnya akan memiliki pengetahuan, sikap simpati, dan empati terhadap potensi wisata yang terdapat di Kota Semarang, sehingga pada akhirnya mereka akan mengembangkan citra positif terhadap potensi wisata di Kota Semarang,” katanya.

 

Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi mengucapakan mengapresiasi kepada SMP Negeri 38 Semarang yang telah mendeklarasikan Sekolah Duta Wisata. Menurutnya, hal itu sesuai dengan visi misi Kota Semarang untuk memajukan sektor pariwisata.

 

“Sejak 2016 kita wacanakan Kota Semarang sebagai Kota Pariwisata perlu didukung. Ini merupakan inisiatif yang bagus bagaimana SMP N 38 Semarang bisa mempromosikan pariwisata tetap tumbuh, tapi sehat dan menggerakkan ekonomi meskipun tidak seperti keadaan sebelum Covid 19,” katanya.

 

blank
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi.

Hendi mengatakan, langkah SMP N 38 Semarang bisa menjadi langkah untuk mendidik anak didik mampu menjadi duta wisata untuk mengangkat pariwisata di kota Semarang.

 

“Kekuatan pariwisata terletak pada narasi yang dibangun dari tutur yang bagus. Ini kemudian kita bisa mendidik anak muda menceritakan kehebatan kota Semarang. Bisa bercerita dan bertutur seperti orang tua untuk mempromosikan pariwisata Kota Semarang,” katanya.

 

Setelah deklarasi tersebut, SMP Negeri 38 Semarang menggelar Webbinar tentang ‘Implementasi Sekolah Duta Wisata dalam Perspektif Pemantapan Karakter Religius, Budaya, dan Pemberdayaan Ekonomi’ dengan menghadirkan akademisi dari perguruan tinggi di Kota Semarang dan sekitarnya.

 

Pada webinar itu akan hadir sebagai nara sumber Dr. Rasimin, M.Pd. (IAIN Salatiga), Rikza Chamami, M.Si (UIN Walisongo Semarang) dan Dr. Ngurah Panji, M.Si (Udinus Semarang).