Sebanyak 35 mahasiswa program S1 Teknik Perencanaan Wilayah dan Kota atau S1 Planologi Unissula diterima magang di Kementerian Agraria dan Tata Ruang atau Badan Pertanahan Nasional atau Kementerian ATR/BPN.
Ketika dihubungi, Boby Rahman ST MT (8/6/2021) mengungkapkan bahwa mahasiswa yang diterima magang merupakan mahasiswa yang memiliki pengalaman kuliah tiga studio, yaitu studio identifikasi potensi dan permasalahan, studio analisis kawasan dan studio perancangan kawasan. Dengan ketiga mata kuliah ini ia berharap mahasiswa akan terbiasa dengan praktek mengidentifikasi, menganalisis dan merencanakan kota. “Pengalaman ini akan menjadi bekal mereka magang di Organisasi Perangkat Daerah (OPD),” jelasnya.
Lebih lanjut Sekretaris Prodi Planologi tersebut menjelaskan bahwa mahasiswa yang ingin mendaftar magang adalah mereka yang telah lulus tiga mata kuliah studio. Selain itu juga mampu menggunakan alat dan software seperti Global Positioning System (GPS) dan pemetaan dengan Global Information System (GIS). “Kami melepas mahasiswa yang ingin mendaftar magang adalah mereka yang telah lulus tiga mata kuliah studio. Selain itu juga mampu menggunakan alat dan software, seperti penggunaan Global Positioning System (GPS) dan pemetaan dengan Global Information System (GIS),” ungkapnya.
Dengan program ini ia berharap mahasiswa dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat di perkuliahan dengan baik, dan mendapatkan ilmu serta pengalaman di dunia kerja. “Harapan saya, semoga mereka dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat di perkuliahan dengan baik, dan mendapatkan ilmu serta pengalaman di dunia kerja,” ungkapnya.
Adapun program magang ini akan berlangsung selama empat bulan, dimulai pada bulan September hingga Desember, setelah sebelumnya mendapatkan pembekalan materi dari Kementrian ATR/BPN di bulan Juli-Agustus