GROBOGAN (SUARABARU.ID) – Pengurus Cabang GP Ansor Kabupaten Grobogan masa khidmat 2020-2024 dilantik bertepatan Hari Lahir Pancasila, Selasa (1/6/2021).
Pelantikan tersebut digelar di Aula Kyriad Grand Master Purwodadi dan menobatkan Harsono sebagai Ketua PC GP Ansor Kabupaten Grobogan.
Acara tersebut juga dihadiri Wakil Bupati Grobogan, Bambang Pujiyanto, Kepala Kemenag Grobogan Imrod Rosidi, Ketua PC NU Grobogan Abu Manshur, perwakilan DPRD Grobogan dan pengurus wilayah gP Ansor Jawa Tengah.
Dalam sambutan perdananya, Ketua PC GP Ansor, Harsono, setelah pelantikan ini akan langsung melakukan konsolidasi organisasi mulai dari tingkat Kabupaten sampai tingkat ranting dan menyosialisasikan program kerja dengan menyesuaikan kondisi pandemi Covid-19.
”Sebagai generasi muda NU. Kami akan bersinergi dengan pemerintah dengan membawa berkah organisasi agama, nusa bangsa. Semoga pelantikan yang bertepatan hari lahir Pancasila Ansor Banser bisa lebih maju lebih baik,” kata Harsono.
PC GP Ansor Grobogan juga akan bersinergi dengan pemerintah terkait pengawalan penyakit masyarakat, seperti judi, miras, karaoke dan lainnya.
Selain itu juga akan membantu pengendalian penyebaran Covid-19 dengan menyosialisasikan protokol kesehatan 3M.
”Saat ini masih tinggi angka Covid-19 di Grobogan. Maka kami akan membantu untuk pencegahan dengan tetap menghimbau kepada masyarakat taat prokes. Kami juga berupaya untuk membentengi masyarakat agar terhindar dari bahaya paham radikalisme dengan membentengi ideologi pancasila,” terang dia.
Sementara itu, Bambang Pujiyanto mengemukakan, pihaknya memberikan apresiasi untuk tetap bersinergi dengan pemerintah dalam rangka mengisi pembangunan dan terus menekan angka Covid-19 dengan prokes.
Pihaknya meminta agar Ansor tetap memantapkan untuk kemaslahatan ummat dalam bidang agama, sosial dan idiologi. Utamanya dalam permasalahan bangsa yaitu degradasi moral dan maraknya paham radikalisme yang merusak kebhinekaan.
”Sahabat Ansor saya minta menjadi contoh. Harus bisa menjadi positif, influence, menjadi garda terdepan menangkal segal bentuk paham radikalisme yang merusak ideologi dan kebinekaan bangsa,” pungkas Harsono.
Hana Eswe.
