blank

BREBES (SUARABARU.ID) – Upacara Adat Ngasa tetap berlangsung hikmat, meski hujan deras mengguyur bumi Kampung Jalawastu Desa Ciseureuh Kecamatan Ketanggungan, Brebes. Ritual tahunan yang sudah menjadi warisan budaya tak benda itu, untuk kesekian kalinya kembali digelar, Selasa (30/3).
Guyuran hujan lebat, tak menyurutkan langkah masyarakat adat si lereng Gunung Slamet tersebut untuk menggelar doa keselamatan sebagai wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Acara diawali dengan penyambutan Wakil Bupati Brebes Narjo SH MH oleh Pemangku Adat dilanjutkan berjalan bersama menuju hutan adat tempat acara utama yang berupa doa bersama berlangsung.
Bupati Brebes Hj Idza Priyanti SE MH dalam sambutan tertulis yang dibacakan Narjo mengapresiasi warga Dukuh Jalawastu, Desa Ciseureuh yang telah mempertahan adat budaya Ngasa. Untuk itu, tradisi dan budaya local tersebut untuk terus dijaga, dipelihara, dilestarikan dan diturunkan kepada generasi muda agar tidak punah sepanjang masa.
Narjo juga tak henti-hentinya menghimbau kepada masyarakat tetap mematuhi Protokol Kesehatan dan jangan takut untuk di vaksin. Karena Vaksin itu aman dan halal.
Dalam kesempatan tersebut Narjo menyerahkan SK Mentri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI tentang Penetapan Hutan Adat kepada Masyarakat Hukum adat Kampung Jalawastu.
Usai pelaksanaan doa bersama yang dipimpin oleh Dewan Kakolot seluruh yang hadir melakukan makan bersama dengan menu Nasi Jagung dan umbi umbian hasil hutan serta pertunjukan hiburan Seni Calung dan Perang Centhong.
Nino Moebi