blank
Camat Wonosobo Suratman (pegang mic) ketika menyampaikan program CFW di Balai Desa Wonosobo. Foto : SB/Muharno Zarka

WONOSOBO(SUARABARU.ID)-Program Cash For Work (CFR) di masa pandemi global Covid-19 yang digulirkan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI mulai disosialisasikan di masyarakat, termasuk di daerah Wonosobo.

Bantuan uang tunai bagi para pekerja padat karya tersebut di Wonosobo disosialisasikan di 5 Kelurahan dan 3 Desa di wilayah Kecamatan Wonosobo.

Sosialisasi dilakukan secara bergantian di Kelurahan Tawangsari, Kalianget, Kramatan, Bumireso dan Rojoimo serta Desa Wonosari, Tlogojati dan Bomerto.

Camat Wonosobo, Suratman ketika melakukan sosialisasi CFW di Balai Desa Wonosari, Selasa (2/3), mengatakan program ini merupakan bantuan tunai bagi pekerja yang terdampak pandemi Covid-19.

“Pandemi global Covid-19 tidak saja berdampak pada masalah kesehatan, pendidikan dan sosial. Tapi juga ke aspek ekonomi di masyarakat. Sebab, banyak warga yang kehilangan pekerjaan dan penghasilan,” katanya.

300 Juta

blank
Warga Desa Wonosari Wonosobo ketika mengikuti sosialisasi CFW. Foto : SB/Muharno Zarka

Guna memulihkan ekonomi, tambah dia, maka program CFW mulai dilaksanakan. Desa akan mendapat bantuan infrastruktur jalan, drainase, air minum dan warga mendapat upah dari pekerjaan dalam program ini.

“Selain itu, program pembangunan yang telah dilaksanakan DPU PR, juga bisa terpelihara dan terawat. Masing-masing Kelurahan dan Desa yang mendapat program CFR akan memperoleh dana Rp 300 juta,” terangnya.

Suratman meminta warga yang daerahnya mendapat program ini untuk berpartisipasi aktif. Sebab, selain akan memperoleh manfaat pembangunan infrastruktur, juga akan mendapat upah dari pekerjaan yang ditangani bersama-sama itu.

“Kebijakan CFW ini sangat baik. Terutama bagi kesinambungan pembangunan di desa maupun perbaikan ekonomi masyarakat. Karena itu, mari sukseskan program CFW ini dengan baik,” pungkasnya.

Muharno Zarka