Karena itu di kompleks petilsan tersebut terdapat pesangrahan untuk para pengunjung. Juga ada tempat khusus bagi peziarah perempuan dan toilet. “Bagungan itu salah satu yang sekarang rusak karena tertimpa pohon Winong purba berusia ratusan tahun yang roboh,” ujar Muhlisin.
Ia bersyukur, Bupati Jepara Dian Kristiandi telah mengunjungi petilsan tersebut setelah roboh. “Harapan kami petilsan tersebut dapat segera dibersihkan dan dibangun kembali,” pinta Muhlisin.
Sementara Kepala Dinas Pariweisata dan Kedudayaan Kabupaten Jepara, Zamroni Listiaza yang dihubungi SUARABARU.ID Jumat ( 19/2-2021 ) menjelaskan, saat ini sedang dilakukan inventarisasi kerusakan. “Kami sedang merencanakan untuk perbaikannya,” ujarnya.
Hadepe-ua
