Plt Bupati Kudus saat meninjau pengungsi di penampungan Balai Desa Gulang, Kecamatan Mejobo. foto:Suarabaru.id

KUDUS (SUARABARU.ID) – Terpenuhinya kebutuhan makan tiga kali sehari dan layanan kesehatan bagi pengungsi banjir telah dijamin oleh Pemkab Kudus. Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Kudus, HM Hartopo ketika menjenguk pengungsi di Aula Balai Desa Gulang, Kecamatan Mejobo, Minggu (7/2).

Hadir didampingi istri, Mawar Hartopo, Plt. Bupati berkoordinasi dengan Dandim Letkol Kav Indarto, Kapolres AKBP Aditya Surya Dharma, Camat Mejobo Mohammad Fitriyanto, dan Kalakhar BPBD Kudus, Budi Waluyo.

Di lokasi, Hartopo mendengarkan keluh-kesah yang disampaikan oleh para pengungsi. Dirinya meminta para pengungsi tidak perlu khawatir, karena kebutuhan logistik dan layanan kesehatan telah dijamin pemerintah.

Memastikan dapur umum aktif, dirinya pun menyantap hidangan makan siang bersama para pengungsi.

“Pengungsi di sini tercukupi semua, mulai makan tiga kali sehari, ada pengobatan gratis dan terkait keamanan untuk pengungsi sendiri,”  tuturnya.

Isteri Plt Bupati Kudus, Hj Mawar Hartopo nampak menghibur para pengungsi yang tinggal di pengungsian. foto:Suarabaru.id

Sampai Minggu siang, tercatat ada 54 pengungsi atau 19 KK dari tiga dukuh di Desa Gulang. Kepada mereka, Hartopo menyerahkan bantuan logistik berupa sembako, selimut, sarung dan masker. Sementara itu, Mawar Hartopo sebagai Wakil Ketua I TP PKK Kabupaten Kudus menyerahkan bantuan makanan tambahan ibu hamil.

“Tadi kami memberikan bantuan logistik sembako untuk pengungsi. Mudah-mudahan pengungsi merasa nyaman karena dilayani dengan baik,” ujarnya.

Mengingat intensitas hujan beberapa hari terakhir, Hartopo mengkhawatirkan kondisi korban banjir yang memilih bertahan di rumah. Pihaknya pun mengimbau korban banjir untuk segera mengungsi. Hal tersebut demi menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat.

“Untuk saudara-saudara yang masih mengungsi di kampung di (rumah) saudara atau tetangga, untuk segera mengungsi di sini. Karena tempatnya lebih hangat dan nyaman, supaya masyarakat tetap sehat,” pungkasnya.

Tm-Ab