SEMARANG (SUARABARU.ID)– Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, akan menggelar malam tahun baru secara virtual, Kamis (31/12/2020). Acara yang juga dimeriahkan D’faust Band itu, juga memberikan doorprize menarik berupa sepeda.
Kegiatan itu akan dihelat malam nanti mulai pukul 22.00-24.00 WIB. Seluruh masyarakat dapat ikut memeriahkan acara itu, dengan bergabung di zoom meeting melalui ID 538 020 9190 tanpa password.
”Ya, nanti malam saya akan gelar malam tahun baru secara virtual. Jadi masyarakat yang tidak ada acara, boleh gabung. Mari kita merayakan malam tahun baru dengan di rumah saja,” kata Ganjar.
BACA JUGA : Peringatan 11 Tahun Wafatnya Gus Dur Digelar Serentak Secara Virtual
Ada beberapa syarat yang harus diperhatikan jika ingin mengikuti malam tahun baru virtual bersama Ganjar. Di antaranya, peserta diharapkan join pada zoom meeting dengan ID itu, 30 menit sebelum acara dimulai.
Selain itu, peserta juga wajib memberikan penamaan identitas yang urut pada aplikasinya, yakni nama, asal daerah atau domisili. Juga microphone peserta harus dalam kondisi mute dan tidak diperkenankan share screen atau chat selama acara berlangsung.
”Nanti kami akan pilih beberapa peserta untuk ngobrol bareng saya, biar tambah asyik,” imbuhnya.
Ganjar sendiri menerangkan, gelaran virtual bukan kali pertama dia lakukan. Saat Lebaran lalu, dia juga melakukan halal bihalal virtual bersama masyarakat.
BACA JUGA : Hujan Deras 4,5 Jam, Beberapa Wilayah di Grobogan Tergenang Banjir
Malam tahun baru virtual dipilih Ganjar, agar penyebaran virus covid-19 tidak semakin memburuk. Dia menghimbau kepada masyarakat, untuk tetap di rumah dan tidak melakukan kegiatan atau menghadiri acara kerumunan.
Sebelum acara malam tahun baru virtual itu, Ganjar juga akan berkeliling ke sejumlah tempat untuk menyapa mereka yang tidak bisa pulang di malam tahun baru.
Selepas Maghrib, Ganjar akan berkeliling ke tempat isolasi covid-19 Hotel Kesambi Hijau, tempat isolasi covid-19 di Gedung BPSDM, mengunjungi Nakes di RSUD Tugurejo, petugas Pos Pam Nataru, Penjaga Perlintasan Kereta Api, Polsek, Koramil dan mengunjungi sejumlah petugas penggali kubur covid-19.
Hery Priyono-Riyan
