WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Hasil input data di internal DPC PDI Perjuangan Wonogiri semalam, mencatat pasangan calon (Paslon) Joko Sutopo-Setyo Sukarno, mendapatkan suara terbanyak untuk memenangi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Wonogiri Tahun 2020.
Duet Josss yang terdiri atas petahana Bupati Wonogiri Joko ‘Jekek’ Sutopo dengan Setyo Sukarno (mantan Ketua DPRD Wonogiri) yang tampil dengan nomor urut 2, mendapatkan dukungan suara 484.438 suara (83,36 persen). Sementara rivalnya, Paslon Hartanto-Joko Purnomo (Harjo) yang tampil dengan nomor urut 1, mendapatkan dukungan suara sebanyak 96.725 suara (16,64 persen).
Sejak Rabu siang (9/12), Tim IT DPC PDI Perjuangan yang bermarkas di Kantor DPC, aktif melakukan pencatatan hasil perolehan suara yang disampaikan oleh masing-masing kadernya yang tersebar di 25 kecamatan se Kabupaten Wonogiri. Ini dilakukan dalam upaya penghitungan cepat (quick count).
Awalnya, sampai dengan Rabu petang (9/12), tercatat presentase perolehan pasangan Josss sebanyak 83,90 persen, dan untuk duet Harjo memperoleh 16,10 persen. Tapi semalam, Setyo Sukarno yang juga menjabat sebagai Sekretaris DPD PDI Perjuangan Wonogiri, memberikan perkembangan bahwa penjumlahan secara real count mencapai sebanyak 83,36 persen untuk Josss dan 16,64 persen untuk Harjo.
Menang Mutlak
Dalam perhitungan real count yang dilakukan oleh Tim IT internal PDI Perjuangan Wonogiri, Paslon nomor urut 2 (Josss) mencatat kemenangan mutlak, yang perolehannya suaranya unggul di semua kecamatan se Kabupaten Wonogiri.
Rata-rata kemenangan Joss di setiap kecamatan mencapai 72 sampai 92 persen. Kecamatan Paranggupito, mencatatkan perolehan paling tinggi untuk Josss, yakni 92,76 persen. Kemudian terendah Kecamatan Nguntoronadi sebesar 72,57 persen.
Untuk presentase rata-rata perolehan Paslon Harjo, terendah mencapai 7,24 persen di Kecamatan Paranggupito, dan tertinggi sampai 27,43 persen di Kecamatan Nguntoronadi. Pencatatan cepat, semalam juga dilakukan di Kubu Harjo yang bermarkas di Kantor DPC Partai Gerindra. Yang meskipun inputnya belum lengkap dari 25 kecamatan se Kabupaten Wonogiri, tapi hasil sementaranya tidak jauh berbeda dengan pencatatan di DPC PDI Perjuangan Wonogiri.
Sementara itu, Ketua KPU Kabupaten Wonogiri, Toto Sihsetyo Adi, semalam, menyatakan, institusi yang dipimpinnya belum mengeluarkan data perolehan suara. KPU sebagai penyelenggara Pilkada, masih melakukan proses penghitungan suara. Teknisnya, dengan melakukan perekapan hasil suara yang disampaikan dari masing-masing PPK. ”Masih proses rekap,” tegas Toto Sihsetyo Adi.
Bambang Pur
