PACITAN (SUARABARU.ID) – Ny Khotijah tak dapat menahan haru. Tangis janda paroh baya ini pun tidak dapat ditahan, saat menyaksikan nyala perdana pijar lampu listrik di rumahnya. Warga Dusun Sabran, Desa Sedayu, Kecamatan Arjosari, Kabupaten Pacitan, Jatim ini, bertutur, sudah bertahun-tahun memimpikan listrik dan baru sekarang impiannya itu mewujud.
Tim Humas Pemda Kabupaten Pacitan, Rizky, Luky, Arif dan Danang, mengabarkan, Ny Khotijah termasuk keluarga miskin yang secara finansial kesulitan membiayai sendiri pemasangan listrik. Beruntung, ada program PLN Virtual Charity Run and Ride, yang memberikan peluang bagi Ny Khotijah serta warga miskin senasib lainya, untuk dapat memperoleh pelayanan sambungan jaringan listrik mandiri secara gratis.
Langkah Perusahaan Listrik Negara (PLN) ini, merupakan upaya meningkatkan Rasio Elektrifikasi (RE), agar semua masyarakat dapat menikmati aliran listrik. ”Selain bantuan 300 sambungan gratis, kita juga akan melakukan penyambungan ke beberapa rumah lain sekitar 200 sambungan,” tegas General Manager UID Jatim, Nyoman Astawa.
Nyala Perdana
Penegasan Nyoman ini, disampaikan saat berlangsungnya acara penyalaan perdana listrik program PLN Virtual Charity Run and Ride di Desa Sedayu Kecamatan Arjosari, Selasa (17/11). Penyalaan perdana dilakukan oleh Bupati Pacitan Indartato beserta Forkopimda, sekaligus menandai peresmian bantuan listrik gratis program PLN Virtual Charity Run and Ride.
Yang secara simbolis, itu dilakukan di rumah Ny Ginen dan Ny Khotijah. Selain dua janda kurang mampu ini, ada 15 keluarga lain di Desa Sedayu yang juga mendapatkan program serupa, dari total keseluruhan untuk Kabupaten Pacitan sebanyak 300 unit sambungan.
Menurut Nyoman Astawa, tidak semua masyarakat dapat menerima bantuan ini. Hanya warga miskin atau rentan miskin, yang keberadaannya tercatat pada basis data terpadu Kementerian Sosial. Pelanggan inilah yang masuk kriteria untuk menerima bantuan listrik gratis sambungan 450 VA maupun 900 VA RI subsidi.
Bupati Pacitan, Indartato, sangat mengapresiasi program PLN Virtual Charity Run and Ride ini. Terlebih, masih ada sebagian warganya yang belum memiliki sambungan listrik sendiri di rumahnya. Menurutnya, rasio elektifikasi (RE) Kabupaten Pacitan, sampai saat ini baru mencapai 94,26 persen. “Kita berharap rasio elektrifikasi Pacitan dalam satu dua tahun ke depan dapat mencapai 100 persen. Artinya, semua sudah dapat memiliki sambungan listrik sendiri,” ungkap Bupati Pacitan, Indartato.
Bambang Pur
