JEPARA(SUARABARU.ID) – Kebakaran hebat yang semalam melanda PT Cambium milik Sugiyarto di Desa Wonorejo, Jepara diperkirakan mengakibatkan kerugian sekitar Rp. 15 milliar. Sebab disamping bangunan, ikut terbakar pula barang siap eksport sebanyak 10 kontainer.
Berdasarkan data yang dihimpun SUARABARU.ID, kebakaran di gudang 1 yang terletak di belakang tersebut diketahui pertama kali oleh Purnoto sekitar jam 17.30 Wib. Ia kemudian segera memberitahu Jumono, Satpam perusahaan yang sore itu sedang petugas jaga di depan gudang 2. Dengan cepat Jumono segera mendatangi lokasi kebakaran dengan membawa alat pemadam api yang ada di pos jaga.
Karena api semakin membedsar Jumono kemudian meminta bantuan Purnoto, Kasun dan Agung untuk mengambil alat pemadam yang ada di belakang gudang 3 atau tempat produksi. Namun api kian membesar sehingga Jumono segera melaporkan kejadian tersebut ke Kantor Satpol PP dan Damkar serta Polsek Jepara yang dengan cepat segera mengamankan lokasi, dipimpin langsung oleh Kapolsek Jepara AKP Mahendra.
Kapolsek Jepara, AKP Mahendra saat ditemui wartawan menjelaskan, gudang PT.Cambium tersebut terbagi menjadi 3 bagunan, yaitu bangunan 1 yang berisi mebel yg sudah dipacking, bangunan 2 yaitu tempat barang mebel yg siap untuk diangkut, dan bangunan ke 3 yaitu gudang produksi.
Menurut Mahendra, berdasarkan keterangan dari pemilik, kerugiaan ditaksir mencapai Rp. 15 miulliar rupiah yang terdiri dari mebel siap kirim senilai 10 milliar dan untuk bangunan 5 millar. “ Diduga kebakaran berasal dari konsleting listrik,” ujarnya. Namun sejauh ini tidak ada korban jiwa.
Sementara itu Kabid Damkar dari Satpol PP dan Damkar Kabupaten Jepara, Najamudin menjelaskan, untuk pemadaman api fihaknya mengerahkan 9 unit moibil pemadam kebakaran, 6 dari Tim Damkar, 1 unit dari DLH, 1 unit dari PT Kota Jati dan 1 unit dari BPBD. “Api berhasil dipadamkan sekitar jam 23.00,” ujarnya.
Hadepe-ua
