WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Semangat gotong royong warga, perlu dijaga keberlangsungannya, meski saat ini dunia tengah dilanda pandemi Corona Virus Disease (Covid)19. Demikian diungkapkan Serma Ferdian, anggota Koramil-08 Giriwoyo Kodim 0728 Wonogiri.
Sebagai bintara prajurit TNI-AD, Serma Ferdian, tampil memprakarsai gotong royong pemugaran rumah tidak layak huni (Rutilahu) milik Bambang warga Lingkungan Kamalan Kidul, RT 01/RW 03, Kelurahan Giriwoyo, Kecamatan Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri.
Gotong royong pemugaran Rutilahu milik warga tidak mampu ini, dikerjakan bersama dengan warga beserta para perangkat desa dan dibantu para relawan dari Organisasi Kemasyarakatan (Ormas).
Pemugaran rumah milik Bambang tersebut, dikerjakan melalui karya bakti bedah rumah, dengan mendapatkan bantuan dana stimulan dari Unit Pengelola Zakat (UPZ) serta dukungan dari pihak keluarga.
Serma Ferdian, menyatakan, melalui karya bakti bedah rumah ini, dapat dijaga kelangsungan semangat warga dalam bergotong royong, untuk membantu sesama. Ibarat berat sama-sama dipikul, dan ringan sama-sama dijinjing. Tujuannya, untuk membantu warga yang tidak mampu.
Meningkatkan Hubungan
Bagi jajaran TNI, bedah rumah ini memberikan manfaat untuk dijadikan ajang dalam meningkatkan hubungan dan komunikasi. Hal ini erat kaitannya sebagai upaya mewujudkan program TNI manunggal bersama rakyat, dalam upaya membangun ketahanan bangsa.
Kata Serma Ferdian, sebagai aparat komando kewilayahan, insan prajurit di jajaran Koramil, harus memiliki kepedulian untuk memberikan bantuan kepada masyarakat. Sebagaimana yang dilakukan pada bedah Rutilahu milik warga tidak mampu, yang manfaatnya bisa langsung dirasakan.
Terkait dengan masa pandemi wabah virus corona sekarang ini, kepada warga masyarakat diberikan pemahaman tentang pentingnya mematuhi protokol kesehatan. Hal ini penting untuk dilakukan, dalam upaya pencegahan dan kiat memutus mata rantai penularan wabah virus corona.
Manakala beraktivias ke luar rumah, warga diseru untuk senantiasa memakai masker. Juga rajin cuci tangan memakai sabun (CTMS), menjaga jarak dan menghindari berkerumun. Ikut hadir Camat Giriwoyo, Sariman, beserta aparat Kantor Kecamatan, Lurah Giriwoyo, Sugih Mastika, para relawan dan tokoh warga serta masyarakat.
Bambang Pur
