SEMARANG (SUARABARU.ID)– Secara fungsional, Istri Pangdam IV/Diponegoro ditetapkan sebagai Ibu Raksakarini Sri Sena. Jabatan ini dimaksudkan untuk memberikan bimbingan dan pembinaan dibidang kewanitaan kepada anggota Kowad dalam rangka ikut meningkatkan kualitas pengabdiannya terhadap bangsa dan negara.
Acara silaturahmi Ibu Raksakarini Sri Sena Kodam IV/diponegoro dengan Kowad wilayah Jateng dan DIY digelar dengan maksud untuk memberikan motivasi dan dorongan sebagai sumbangsih untuk kemajuan Korps Wanita Angkatan Darat.
Kegiatan yang juga dihadiri Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Bakti Agus Fadjari, S.I.P., M.Si. ini diselenggarakan di Balai Diponegoro, Jl. Perintis Kemerdekaan, Watugong, Semarang. Selasa (08/09/2020)
Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, acara ini tetap diselenggarakan mengingat tuntutan dinamika perkembangan lingkungan. Bahwa prajurit Kowad diharapkan mampu berdiri setara dengan prajurit pria dan semakin banyak berperan dalam menyumbangkan prestasi yang akhirnya bermuara peningkatan citra prajurit Kodam IV/Dip.
Pangdam IV/Diponegoro mengingatkan tentang etika wanita yang juga harus berperan sebagai seorang prajurit.
“Satu hal yang harus diperhatikan dalam Kowad tetap menunjukkan ketentaraannya namun tetap menjaga kewanitaan di lingkungan kemiliteran laki laki” ungkapnya.
Setiap kegiatan Kowad harus tetap memperhatikan keseimbangan antara peran sebagai prajurit, sebagai isteri serta sebagai warga masyarakat. Sesuai dengan semboyan Kowad Bukan Mawar Penghias Taman Tetapi Melati Pagar Bangsa.
Kowad harus bisa berperan secara proporsional dan professional dengan memegang teguh kode etik bagi prajurit Kowad dalam setiap langkah dan tindakan. Sehingga dalam tugas berdinas tetap bisa memberikan karya terbaiknya serta di kehidupan keluarga pun bisa terjaga dengan nyaman.
Mengenai anggota Kowad yang memiliki keahlian dan prestasi di bidangnya, Pangdam berharap agar para prajurit Kowad terus berupaya untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan keterampilannya sehingga dapat memberikan kontribusi bagi lingkungan sekitar.
“Bagi anggota Kowad, untuk menekuni apapun itu yakini pasti akan bermanfaat untuk diri sendiri satuan dan nama baik negara” pungkasnya.
Absa
