blank
Virus Corona

MAGETAN, (SUARABARU.ID) – Jumlah pasien yang terkonfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Magetan, Jawa Timur, mencapai 196 orang, setelah  adanya tambahan dua pasien baru dari sebelumnya sebanyak 194 orang.

Kepala Diskominfo Kabupaten Magetan Saif Muchlissun dalam keterangannya di Magetan, Sabtu malam mengatakan tambahan dua pasien baru tersebut terdaftar sebagai kasus Nomor 195 dan 196. Tambahan dua pasien baru itu tercatat pada hari Jumat (21/8/2020).

“Pada hari Jumat, tanggal 21 Agustus 2020, Kabupaten Magetan kembali ada dua tambahan kasus konfirmasi baru,” ujar Muchlis.

Sesuai data, kasus Nomor 195 berinisial SKR (75), seorang nenek, warga Kecamatan Kawedanan. Status awal pasien yang bersangkutan adalah suspect di sebuah rumah sakit di Madiun dengan penyakit penyerta DM.

Sementara kasus ke-196 berinisial MST (74), seorang perempuan, warga Kecamatan Maospati. Status awal pasien juga suspect yang dirawat di rumah sakit di Madiun.

Petugas Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Magetan langsung melakukan pelacakan dan pemantauan terhadap pihak-pihak yang melakukan kontak erat dengan para pasien itu.

Muchlis menambahkan, selain penambahan pasien konfirmasi baru, Kabupaten Magetan juga terdapat tambahan satu pasien sembuh.

Pasien sembuh tersebut adalah pasien ke-152, berinisial RN, seorang perempuan usia 42 tahun, warga Kecamatan Plaosan. Pasien terkonfirmasi positif pada tanggal 23 Juli 2020 dan melakukan perawatan di RS rujukan pemerintah di Magetan.

Dengan tambahan dua pasien terkonfirmasi positif dan satu pasien sembuh, maka jumlah warga terkonfirmasi COVID-19 di wilayah Magetan secara keseluruhan menjadi 196 orang per tanggal 22 Agustus 2020.

Dari jumlah 196 orang tersebut terdapat 154 orang sembuh, delapan orang meninggal dunia, dan sisanya dalam perawatan dan isolasi.

Pemerintah terus meminta warga disiplin menerapkan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19, yakni hidup sehat, memakai masker, sering cuci tangan di air mengalir dengan sabun, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.

“Kami sebagai tim Satuan Tugas Kabupaten Magetan, tidak akan bosan untuk mengingatkan warga Magetan khususnya untuk tetap waspada corona,” katanya.

Ant-Wahyu