SURAKARTA (SUARABARU.ID) – Sebanyak 3.427 peserta di antara 51.974 pendaftar, dinyatakan lolos Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta tahun 2020. Mereka yang lolos seleksi terdiri 2.550 pendaftar reguler dan 877 pendaftar pemegang KIP-Kuliah tahun 2020.
“Peminat SBMPTN UNS tahun 2020 meningkat sekitar 6,66 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Sedangkan peserta yang lolos seleksi SBMPTN UNS tahun 2020 sebanyak 6,59 persen dari jumlah peminat,” terang Rektor UNS Prof. Dr Jamal Wiwoho SH MHum dalam keterangan pers di kampus setempat, Jumat (14/8) .
Rektor UNS didampingi Ketua SPMB UNS tahun 2020 Prof Ahmad Yunus dan Sekretaris Eksekutif SPMB UNS Prof Hadiwiyono menjelaskan, dari 51.974 peminat SBMPTN UNS sebanyak 27.464 di antaranya berasal dari kelompok Saintek dan dan sisanya sebanyak 24.510 peminat berasal kelompok Soshum. Untuk kelompok Saintek yang lolos 1.695 orang dan kelompok Soshum yang lolos 1.732 orang. Angka keketatan Saintek mencapai 1: 16 dan Soshum 1:14.
Terdapat 10 Program Studi (Prodi) pada kelompok Saintek UNS dengan tingkat keketatan tertinggi. Yaitu Prodi Farmasi dengan keketatan 1:53, Prodi Informatika dengan keketatan 1:42, Prodi Kedokteran 1: 34, Prodi Psikologi 1:28, Prodi Ilmu dan Teknologi Pangan 1: 24, Arsitektur 1: 21, Teknik Industri 1:21, Agribisnis 1:20, Perencanaan Wilayah dan Kota 1:20 dan Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer 1: 19.
Sedangkan pada kelompok Soshum UNS, 10 Prodi dengan keketatan tertinggi meliputi Ilmu Komunikasi dengan keketatan 1:37, Manajemen 1:35, Ilmu Administrasi Negara 1:27, Akuntansi 1: 26, Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah 1:24, Desain Komunikasi Visual (DKV) 1:24, Bimbingan dan Konseling 1:21, Hubungan Internasional 1:20, Sastra Inggris 1:17 dan Pend. Guru Sekolah Dasar (PGSD) Surakarta 1:17.
“Saya ucapkan selamat kepada yang sudah diterima. Bagi yang belum diterima bisa mendaftar ke UNS melalui Seleksi Mandiri (SM) UNS melalui jalur UTBK. Dan kami bersyukur UNS masuk lima besar jumlah peminat terbanyak secara Nasional dan masuk delapan besar dengan Nilai UTBK tertinggi bidang Saintek secara Nasional,” ungkap Prof Dr Jamal Wiwoho sembari menambahkan bagi yang dinyatakan lolos diminta segera melakukan registrasi dengan jadwal pengisian biodata pada 15-20 Agustus 2020.
Pengumuman Uang Kuliah Tunggal (UKT) pada 21 Agustus 2020, permohonan perubahan UKT 21-23 Agustus 2020, penetapan UKT perubahan 26 Agustus 2020, pembayaran UKT dan registrasi online 21-28 Agustus 2020 serta unggah dan kirim berkas ondesk 21-31 Agustus 2020.
Bagus Adji-trs