SUKOHARJO (SUARABARU.ID) – Ribuan warga yang merantau telah kembali ke Kabupaten Sukoharjo. Berdasarkan data per 3 April 2020, tercatat ada 8.207 perantau telah tiba di Kabupaten berslogan Makmur. Hal itu menunjukkan bahwa Imbauan pemerintah agar warga perantaun untuk tidak efektif.
Pemudik terbanyak ada di Kecamatan Bulu dengan jumlah sebanyak 1.428 orang. Di susul Kecamatan Weru sebanyak 1.411 orang.
“Untuk pencegahan bagi pemudik khususnya menggunakan bus, gugus tugas sudah melakukan pemeriksaan di Kartasura, tepatnya di bekas terminal lama,” ujar Jubir Gugus Tugas Perecepatan Pencegahan virus corona Sukoharjo, Gani Suharto.
Sedang untuk pemudik lain dilakukan pendataan oleh RT/RW dan selanjutnya dilakukan prosedur pencegahan dengan melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing. Pemudik yang mengalami gejala sakit bisa memeriksaan diri ke Puskemas dan jika memang ada indikasi Corona bisa dirujuk ke rumah sakit. Saat ini, pemantauan kedatangan pemudik sudah berjalan.
Berdasarkan data yang ada, data pemudik di Kecamatan Bulu 1.428 orang, Kecamatan Weru 1.411 orang, Kecamatan Tawangsari 1.059 orang, Kecamatan Nguter 801 orang, Kecamatan Bendosari 796 orang, Kecamatan Kartasura 737 orang, Kecamatan Sukoharjo 716 orang, Kecamatan Polokarto 418 orang, Kecamatan Mojolaban 245 orang, Kecamatan Gatak 244 orang, Kecamatan Grogol 217 orang, dan Kecamatan Baki 135 orang.
“Hingga saat ini, warga dengan status ODP Corona terdapat di 12 kecamatan, untuk status PDP berada di 10 kecamatan. Kecamatan tanpa PDP ada di Tawangsari dan Gatak,” ujar Gani.
Sus-trs