JEPARA(SUARABARU.ID) – Seorang warga negara asing (WNA) yang tinggal di Karangkebagusan, Jepara dilaporkan warga setempat ke aparat kesehatan karena diduga terkena virus corona.
Karena informasi tersebut tim dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Jepara dan Puskesmas Jepara, Senin (6/4/2020) pagi mendatangi rumah yang bersangkutan. Pemeriksaan juga didampingi oleh Babinsa dan Babinkamtibmas Kelurahan Karangkebagusan.
Kejadian tersebut dibenarkan oleh Humas Dinas Kesehatan (Diskes) Kabupaten Jepara Muslimin. “Karena adanya laporan dari masyarakat tim Puskesmas Jepara terdiri dari dokter, analis, bidan desa melakukan visit atau kunjungan ke rumah WNA tersebut,” ujarnya.
Dijelaskan oleh Muslimin, WNA yang telah beberapa lama tinggal di Jepara tersebut mempunyai keluhan nyeri saat menelan, batuk dan pilek. Sebelumnya ia memiliki riwayat perjalanan Semarang, Solo, Pacitan pada 26 Maret 2020 lalu dan tiba ke Jepara tanggal 28 Maret 2020.
Selama perjalanan Semarang, Solo dan Pacitan tersebut ia bersama temannya dari Jakarta. Mereka sempat bermalam di Hotel Fave Solo. “Keluhan tersebut sudah dirasakan sejak tgl 30 Maret 2020, setelah melakukan perjalanan. WNA tersebut mengkonsumsi Imunos dan Vitamin C untuk menjaga kebugaran tubuh,” ungkap Muslimin
“Karena ada riwayat rersebut, tim kemudian melakukan kunjungan untuk memeriksa kondisi WNA tersebut,” ujar Muslimin
Dari hasil pemeriksaan melalui Rapid Test diketahui hasilnya negatif. Saat ini yang bersangkutan sudah diberikan obat dari Puskesmas sesuai diagnosis kerja.”Meskipun hasilnya negatif, kami tetap mengimbau yang bersangkutan melakukan swakarantina selama 14 hari ke depan,” kata dia
Hadi Priyanto