SEMARANG– Tim PSIS (Semarang) U-16, hanya mendapatkan nilai satu poin, usai menerima hasil imbang 0-0, saat menjamu PSS (Sleman) U-16, pada pertandingan kedua Elite Pro Academy Liga 1 U-16, yag dimainkan di Stadion Undip, Tembalang, Sabtu (20/4) sore lalu.
Di laga sebelumnya yang dimainkan Jumat (19/4) dengan lawan yang sama, tuan rumah kalah tipis 0-1. Hasil kurang bagus ini tentu menjadi catatan tersendiri bagi kubu PSIS U-16, jelang pertemuannya lawan PS Tira Persikabo U-16, yang dijadwalkan juga digelar di Stadion Undip, Tembalang, Sabtu-Minggu (27-28/4) mendatang
Jelang laga melawan PS Tira Persikabo U-16, Pelatih Kepala PSIS U-16, Tithan Wulung Suryata menyatakan, pihaknya tetap mengejar poin penuh di dua laga itu.
”Lawan Tira Persikabo Sabtu-Minggu depan, kita berusaha untuk mendapatkan poin maksimal, supaya jarak poin dengan tim dalam satu grup, tetap terjaga,” ujar Tithan, yang dihubungi Senin (22/4).
Menurut dia, hasil dua laga lawan PSS U-16, akan segera dievaliasi. “Pada pertandingan pertama hasilnya memang tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan. Tapi di pertandingan kedua, anak-anak bermain dengan baik, walaupun kami bermain dengan 10 pemain, akibat kartu merah atau akrtu kuning kedua yang diterima Arief Budi Darma menit 52,” imbuh dia.
Tim pelatih seperti yang ditambahkan dia, segera melakukan evaluasi, terutama terkait sistim attacking yang diterapkannya. ”Usai recovery dalam beberapa hari ini, kita akan kembali coba terapkan sistim permainan menyerang, dan memperbaiki kelemahan yang yang ada, supaya di pertandingan lawan PS Tira Persikabo U-16, kita bisa memaksimalkan laga,” ujar laki-laki berusia 30 tahun itu.
Suarabaru.id/Riyan
