blank
Wali Kota Sigit Widyonindito melantik dan mengabil sumpah sekda dan pejabat Pemkot Magelang, (Suarabaru.id/dh)

 

MAGELANG- Wali Kota Sigit Widyonindito mengaku tidak pelit dalam menempatkan jabatan, tidak sampai bertahun-tahun.

‘’Dalam pengisian jabatan di lingkungan Pemkot  Magelang juga tidak berdasarkan senang atau tidak senang,’’ ungkapnya.

Dia mengatakan itu saat melantik dan mengambil sumpah jabatan Sekretaris Daerah, Pejabat Administrator dan jabatan Eselon IV di Pendapa Pengabdian, Jumat (1/2).

Menurutnya, dalam mengisi jabatan selalu mengedepankan kompetensi dan kebutuhan. Hal itu dibuktikan dengan selalu terisinya jabatan di lingkungan Pemkot Magelang tanpa membutuhkan waktu panjang.

Dia menuturkan, jika ada jabatan yang kosong, dirinya langsung melantik pejabat untuk mengisinya. Bahkan ada pejabat yang posisinya belum sampai 24 jam kosong, sudah langsung diisi.

‘’Contohnya Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas), tadi malam pukul 00.00 masa jabatan habis, pagi ini sudah saya isi. Maksudnya adalah supaya sesegera mungkin melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya,’’ terangnya.

Kepada pejabat yang dilantik Sigit  meminta mereka untuk segera melaksanakan tugas dengan baik, berintegritas, disiplin tinggi, penuh dedikasi kepada bangsa dan negara.

‘’Saya berpesan, tidak usah terlalu berlama-lama memahami bidang tugas masing-masing, karena sudah ada tugas pokok fungsi (tupoksi). Pelajari sesaat, syukur-syukur dalam 1-2 minggu sudah paham dan langsung bergerak,’’ pintanya.

Sigit juga mengucapkan terima kasih kepada tim panitia seleksi (pansel) yang telah bekerja keras dalam mempersiapkan pengisian jabatan Sekda.

‘’Jabatan Sekda sempat kosong selama 5-6 bulan, prosesnya memang seperti itu, cukup panjang dan rumit. Saya ucapkan terima kasih kepada pansel yang sudah bekerja keras, sehingga kita mendapatkan kandidat terbaik,’’ tuturnya.

Wali kota melantik dan mengambil sumpah Joko Budiyono menjadi Sekda Kota Magelang. Untuk mengisi kekosongan sebelum sekda defitinif dilantik, Sumartono diangkat menjadi Penjabat Sekda Kota Magelang.

Jabatan Joko Budiyono sebelum menjadi sekda adalah Asisten Perekonomian, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Kota Magelang.

‘’Kamis sore (31/1) tiga calon sekda (yang lulus seleksi red) dan Penjabat Sekda dan Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP), saya undang. Tiga mungkin ketiga calon itu menjadi sekda semua, maka saya pilih satu,’’ ujarnya.

Selain itu dilantik 10 orang jabatan administratur di Pemkot Magelang. Di antaranya Kabag Humas Setda Kota Magelang kini dijabat Ahmad Ludin Idris yang sebelumnya Sekretaris Dinas Pertanian dan Pangan. Kabag Humas sebelumnya dijabat Catur Sawahyo yang memasuki purna tugas per 1 Februari 2019.

Juga dilantik 13 orang jabatan pengawas di Pemkot Magelang. Antara lain Ravi Pagas Makalova menjadi Lurah Wates, Kecamatan Magelang Utara. Dengan jabatan ini, Ravi tercatat sebagai lurah termuda dari 17 kelurahan di kota ini.

Sekda Joko Budiyono menyatakan, dirinya langsung melakukan langkah cepat membantu wali kota untuk mencapai target visi misi Kota Magelang.

‘’Saya juga akan menciptakan tim kerja (teamwork) yang bisa bekerja efektif, berkarakter dan berintegritas. Karena di dalam bekerja, saya tidak mungkin sendiri,’’ tandasnya.

Dia juga berupaya mewujudkan good governance dengan menciptakan pemerintahan yang bersih dengan cara meningkatkan kewibawaan pemerintah.

Menurutnya, Sekda merupakan koordinator setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pemkot Magelang. ‘’Saya akan melihat setiap dinas nanti bagaimana dalam melaksanakan program-program yang sudah ditentukan, penyerapan anggarannya seperti apa. Tahun kemarin penyerapan sudah baik, tahun mendatang diharapkan bisa lebih baik lagi,’’ harap Joko (Suarabaru.id/dh)