blank
Pelatihan Digital Marketing yang digelar LPNU Kudus. foto: Ali Bustomi

KUDUS (SUARABARU.ID) – Lembaga Perekonomian Nahdlatul Ulama (LPNU) menggelar Pelatihan Digital Marketing di Hall SMK Assaidiyyah 2 Mejobo, Kudus. Acara ini mendapat sambutan hangat dari peserta, yang hadir dengan antusiasme tinggi sejak dimulai pukul 13.00 WIB hingga waktu berbuka puasa.

Acara yang dihadiri lebih dari 125 peserta ini dibuka oleh KH Asyrofi Masyito, Ketua Tanfidziyah PCNU Kudus. Dalam sambutannya, ia mengapresiasi LPNU yang semakin nyata perannya sebagai penggerak ekonomi warga Nahdliyin di Kabupaten Kudus.

“Pelatihan ini adalah langkah awal yang diharapkan bisa menjadi titik kebangkitan perekonomian warga Nahdliyin secara masif,” ujarnya.

Pelatihan ini menghadirkan Noor Muhammad Arief, seorang praktisi sekaligus pelatih Digital Marketing yang dikenal dengan metode pembelajaran interaktifnya. Sepanjang sesi, ia tidak hanya memberikan wawasan teoritis, tetapi juga strategi efektif untuk memasarkan produk secara daring, khususnya melalui TikTok Shop.

Dengan pendekatan langsung dan praktik, para peserta mendapatkan pemahaman yang lebih konkret tentang cara membangun strategi pemasaran digital yang optimal. Noor Muhammad Arief menekankan bahwa TikTok Shop merupakan peluang besar bagi pelaku usaha untuk meningkatkan penjualan secara signifikan di era digital.

Ketua LPNU Kudus, H. Noor Ali, dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya atas terselenggaranya kegiatan ini. Ia berharap warga Nahdlatul Ulama bisa memanfaatkan teknologi digital bukan hanya sebagai pengguna, tetapi juga sebagai pelaku usaha yang mampu bersaing di era digital.

“Kita berharap pelatihan digital marketing ini bisa membantu warga NU untuk tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga menjadi pelaku usaha yang kompetitif. Jualan online, terutama di TikTok Shop, bisa menjadi alternatif dari lesunya perdagangan offline saat ini. Semoga ini menjadi awal dari semakin berkembangnya ekonomi warga Nahdliyin,” ujar H. Noor Ali.

Dengan tingginya partisipasi dan antusiasme peserta, diharapkan pelatihan ini mampu memberikan dampak nyata bagi santri dan masyarakat sekitar. Tidak hanya membuka wawasan tentang dunia digital marketing, tetapi juga mendorong mereka untuk memanfaatkan teknologi sebagai sumber penghasilan yang menjanjikan.

Acara ini menjadi salah satu bukti nyata bahwa LPNU Kudus terus berkomitmen dalam mendukung pengembangan ekonomi berbasis digital bagi warga Nahdliyin, sejalan dengan semangat kemandirian dan pemberdayaan ekonomi umat.

Ali Bustomi