KEBUMEN (SUARABARU.ID) – Polres Kebumen siap mengamankan rangkaian perayaan Hari Natal 2024 di 77 gereja dan tiga rumah ibadah.
Hal itu diungkapkan Kapolres Kebumen Albertus Recky Robertho melalui Wakapolres Kompol Muhammad Nurkholis pada Rakor Forkopimda menjelang perayaan Hari Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Hotel Trio Mall, Jalan HM Sarbini, Rabu 18/12.
Rakor dipimpin Sekda Kebumen Edi Rianto mewakili Bupati Arif Sugiyanto itu juga diisi paparan Wakil Ketua DPRD Kebumen Solatun, Dandim 0709 Kebumen Letkl Czi Ardianta Purwandhana serta Kasi Intel Kejari Kebumen Sulistyo Hadi, dipandu Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekda Sri Kuntarti.
Menurut Wakapolres, di Kebumen saat ini terdapat 77 gereja Kristen dan Katolik yang tersebar di 26 kecamatan. Selain itu ada tiga rumah ibadah di wilayah Kebumen.
Dua lokasi kecamatan yang memiki geraja paling banyak yaitu Kebumen dan Gombong. Di Kebumen ada GKJ Jalan Pemuda jumlah umat sekitar 150 orang, GKI Jalan Kol Sugiono 250 orang, Gereja Katolik Maria Vianney Jl Sutoyo 800 orang.
Selain itu masih ada Gereja Pantekosta, Gereja Isa Almasih, Gereja Bethel Indonesia dan Gereja Kin Filadelpia, Gereja Bethani serta GKI Imanuel dan Gereja Smirna.
Sedangkan di Kota Gombong ada 13 gereja dengan jumlah umat tiap reja berkisar 25 orang hingga 250 orang. Sisanya tersebar di berbagai kota kecamatan, seperti Karanganyar, Kutowinangun, Prembun, Ambal, Rowokele, Ayah, Puring, Mirit, Poncowarno, Klirong, Buluspesantren, Bonorowo, Buayan, Kuwarasan, Sruweng, Adimulyo, Pejagoan, dan Karanggayam .
Di bagian lain Wakapolres mengingatkan, selama perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 diperkiraan wilayah Kebumen masih diwarnai curah hujan yang tinggi. Untuk itu Polres mengajak berbagai pihak, utamanya BPBD Kebumen, untuk bersama-sama mengantisipasi dengan mitigasi bencana.
“Bagi kami Polri dan juga TNI, ada atau tidak ada permintaan, wajib hadir ke lokasi bencana membantu memberikan pertolongan dan penanganan bencana alam,”tandas Kompol Nurkholis, seraya menambahkan, Polri menggelar Operasi Lilin Candi sebagai upaya mengamankan Natal dan Tahun Baru.
Wakapolres juga menyinggung kerawanan lain selama Nataru karena ada lonjakan pengunjung di objek wisata.
Data tahun sebelumnya, di Kebumen selama libur Nataru ada sekitar 25.000 pengunjung setiap hari datang ke tempat wisata. Ini memerlukan antisipasi karena Kebumen memiliki sejumlah objek wisata andalan. Baik wisata alam, pantai, pegunungan dan wisata buatan, sepertu waduk dan bendungan serta wisata di dalam kota.
Selain itu Wakapolres juga memperkirakan malam tahun baru 2025 akan terjadi kemacetan di pusat keramaian, seperti di seputar Alun-alun Kebumen. Untuk itu Satlantas Polres Kebumen telah menyiapkan rekayasan lalu lintas agar bisa mengurai kemacetan sekaligus mengamankan perayaan malam pergantian tahun baru.
Komper Wardopo
