Kolaborasi BTN Syariah dan Prodi Perbankan Syariah UNISNU Jepara.

JEPARA (SUARABARU.ID)- Program Studi Perbankan Syariah Universitas Islam Nahdlatul Ulama (UNISNU) Jepara bersama dengan BTN Syariah menyelenggarakan workshop bertajuk “Pemasaran Bank Syariah”.

Acara yang digelar pada Sabtu, (14/10/2024) di Aula FTIK Unisnu ini dihadiri Sub Head Branch Manager BTN Syariah Kudus, M Nahdudin Masykur, S.E sebagai pemateri utama.

M Nahdudin Masykur, S.E., Sub Head Branch Manager BTN Syariah Kudus,dan Ketua Program Studi Perbankan Syariah UNISNU Jepara, Ahmad Fauzan, S.E., M.Sy.,

Menurut Nahdudin, sapaan akrabnya, strategi pemasaran dalam perbankan syariah yang dapat disesuaikan dengan perkembangan teknologi dan perilaku konsumen saat ini.

“Pemasaran dalam bank syariah bukan hanya soal menjual produk, tetapi bagaimana kita bisa membangun kepercayaan nasabah terhadap layanan yang sesuai dengan prinsip syariah”, ujarnya dalam pemaparan materi.

“Di era digital ini, pendekatan berbasis data dan pemanfaatan platform digital menjadi kunci untuk menjangkau generasi muda yang lebih akrab dengan teknologi,” jelas Nahdudin Masykur.

Sementara itu, Ketua Program Studi Perbankan Syariah UNISNU Jepara, Ahmad Fauzan, S.E., M.Sy., dalam sambutanya mengatakan Workshop ini bertujuan untuk memberikan wawasan kepada mahasiswa mengenai strategi pemasaran yang efektif dalam dunia perbankan syariah.

“Kami berharap melalui workshop ini, mahasiswa bisa memperoleh pengetahuan praktis tentang pemasaran perbankan syariah yang dapat diaplikasikan di dunia kerja”, kata Fauzan.

“Kolaborasi ini adalah langkah awal untuk menciptakan lulusan yang tidak hanya memahami teori, tetapi juga siap terjun langsung ke industri,” terangnya.

Kolaborasi antara Prodi Perbankan Syariah UNISNU Jepara dan BTN Syariah ini merupakan wujud nyata dari upaya memperkuat keterkaitan antara dunia pendidikan dan industri.

Perwakilan BTN Syariah yang hadir juga menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan ini, serta berharap agar kerja sama ini dapat berlanjut melalui program-program lainnya, seperti magang dan pelatihan untuk mahasiswa.

Para peserta, terutama mahasiswa Prodi Perbankan Syariah, antusias mengikuti jalannya workshop ini. Mereka mendapatkan kesempatan untuk bertanya langsung kepada Nahdudin Masykur, sehingga dapat memahami lebih dalam mengenai strategi pemasaran yang dapat diterapkan dalam dunia perbankan syariah.

ua