Personel Polsek dan Anggota TNI dari Koramil Purwantoro Wonogiri, bersama perangkat desa dan masyarakat, bergotong royong membantu membersihkan puing-pusing sisa kebakaran.(Humas Polres Wonogiri)

WONOGIRI (SUARABARU.ID) – Pemicu kebakaran rumah kosong di sisi timur Pasar Purwantoro, Desa Bangsri, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri, diduga karena pemiliknya lupa mencabut chager yang dipakai untuk mengisi baterai daya listrik pada sepeda listriknya.

Demikian hasil pemeriksaan yang dilakukan Tim Polres Wonogiri, setelah melakukan serangkaian penanganan dan penyelidikan di lokasi kebakaran. Bersamaan itu, petugas dari kelopisian juga meminta keterangan dari sejumlah saksi.

Sebagaimana diberitakan kemarin, musibah kebakaran pada rumah milik Karjuni (65) tersebut, diawali karena kelamaan mengecas sepeda listriknya. Karena ditinggal bepergian, pengisian daya listri pada baterai speda listrinya terjadi over capacity pengisian. Ini yang kemudian memicu terjadinya konsleting listrik.

Dari adanya hubungan pendek pada jaringan terpasang di dalam rumah yang juga dijadikan toko (Ruko) tersebut, telah menyebabkan kebakaran. Karena rumah kosong, nyala api kebakaran dari awal tidak segera mendapatkan pemadaman, sehingga makin berkobar.

Rumah milik pensiunan guru ini, berada di deret kios sebelah timur Pasar Purwantoro (sekitar 55 kilometer arah timur Ibukota Kabupaten Wonogiri). Berjejer dengan kios pedagang yang membuka toko, termasuk berdekatkan dengan Kios Penjualan Emas Candra Cabang-7 Ponorogo.

Kerja Bakti

Dalam musibah kebakaran ini, tidak terjadi korban jiwa. Tapi menimbulkan kerugain materi yang besar. Sepeda listrik milik Karjuni, terbakar total dan hanya menyisakan kerangka besinya saja. Upaya pemadaman yang segera dilakukan, berhasil melokalisir kobaran api. Sehingga tidak meluas ke lokasi pasar dan ke rumah pemukiman padat penduduk di dekatnya.

Untuk meringankan beban penderitaan pemilik, para personel Polsek bersama anggota TNI dari Koramil Purwantoro, memprakarsai kerja bakti. Ikut terlibat pula, para perangkat desa dan warga masyarakat, yang peduli bergotong-royong menyingkirkan puing-puing sisa kebakaran. Harapannya, agar lokasi segera bersih dari puing-puing, supaya tidak mengganggu manakala sewaktu-waktu akan segera dipugar kembali.

Kapolres Wonogiri AKBP Jarot Sungkowo melalui Kasi Humas Polres AKP Anom Prabowo, menghimbau agar masyarakat berhati-hati dalam mengisi daya pada sepeda listrik atau mengecas ponsel. bila sudah penuh mengisinya, segera dicabut alirannya, supaya tidak memicu terjadinya musibah kebakaran.

Pada sisi lain, masyarakat juga diimbau supaya tidak menggunakan jenis kabel serabut pada perangkat charger-nya. Pakailah jenis kabel listrik yang disesuaikan dengan beban alat elektroniknya. Artinya, jika beban daya listrik yang digunakan besar, bijaksana menggunakan jenis kabel yang di dalamnya terbuat dari kawat tembaga.(Bambang Pur)