JEPARA(SUARABARU.ID)-Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Jepara Edy Sujatmiko mengajak para pemilih untuk tidak asal coblos pada Pemilu 2024. Apalagi memberikan suaranya hanya berdasar pemberian uang dari kontestan. Demi nasib bangsa dan daerah, pemilih hendaknya memberikan suaranya kepada kontestan yang akhlaknya baik.
Ajakan itu dia sampaikan saat menjadi pembina upacara di depan ratusan siswa SMA Negeri 1 Mlonggo pada Senin (12/6/2023) pagi. Saat hadir di SMA tersebut, Sekda disertai Kepala Badan Kesbangpol Lukito Sudi Asmara, Inspektur Akhmad Junaidi, Kepala Diskominfo Arif Darmawan, dan Sekretaris Disdikpora Ali Hidayat.
Dia diterima Pelaksana Tugas Kepala SMAN 1 Mlonggo, Ida Fitriningsih bersama jajaran guru dan karyawan.

“Sekali mencoblos, kita ikut menentukan nasib bangsa dan daerah lima tahun ke depan. Makanya harus memilih yang akhlaknya baik,” pesan Edy Sujatmiko kepada para siswa dan guru setempat.
Karena itulah, dia meminta agar pemilih berani menolak politik uang. Setidaknya, uang yang diterima tidak boleh mengubah pilihan dari kontestan yang karakternya baik.

“Boleh terima uang, tapi jangan sampai merubah pilihan,” tandasnya. Dengan demikian, kontestan yang terpilih adalah mereka yang bemar-benar mengedepankan kepentingan bamgsa.
Dia juga menekankan pentingnya menghargai perbedaan pilihan. Persatuan dan kesatuan harus dikedepankan.
Bakopi/S