TEMANGGUNG, (SUARABARU.ID)-Sebanyak 36 barista mengikuti lomba meracik kopi V 60 Temanggung yang diselenggarakan oleh Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Provinsi Jateng bekerja sama dengan Komite Ekonomi Kreatif Provinsi Jateng.
“Kegiatan ini bertujuan untuk memotivasi para pemuda untuk berkreasi di bidang mengolah dan meracik kopi,” kata Sekretaris Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Jateng, Sulistyo.
Sulistyo mengatakan, dengan adanya kreasi dari para pemuda, salah satunya meracik kopi, diharapkan bisa membangkitkan kembali perekonomian masyarakat di masa pandemi saat ini.
Menurutnya, meskipun para peserta tergolong masih muda sebagai peracik kopi, tetapu mereka telah tersertifikasi melalui lembaha sertifikasi profesi.
Sementara itu, koordinator acara Imam Abdul Rofiq mengatakan, ke-36 peserta merupakan barista pemula yang mendapatkan rekomendasi dari 20 kecamatan di Kabupaten Temanggung. Dan sasarannya adalah barista pemula.
Imam mengatakan, pihaknya sengaja membatasi jumlah peserta karena, saat ini masih di masa pandemi Covid-19.
Menurutnya, pada pelaksanaan lomba tersebut panitia menggunakan bahan baku kopi robusta Temanggung. Pemakaian kopi robusta asal Temanggung ini juga untuk mendongkrak keberadaan kopi lokal Temanggung.
Ia menambahkan, kegiatan tersebut juga sebagai upaya regenerasi barista di Temanggung agar bisa lebih baik lagi.
Adapun kriteria penilaian pada lomba racik kopi bertajuk V60 Fun Battle Temanggung tersebut antara lain, aroma, rasa, keasaman, kadar rasa manis dan keseimbangan rasa.
Lomba ini melibatkan lima juri, baik dari lokal Temanggung maupun dari luar daerah.
“Dalam lomba ini kita sediakan bahan baku yang sama, kemudian alat yang sama, jadi hanya teknik bagaimana dia memproses kopi itu sehingga memunculkan rasa yang baik atau standar menurut dewan juri,” katanya.
Yon
