Prof Olivia Fachrunnisa SE MSi PhD – Pandemi Covid-19 sangat berdampak pada perekonomian di banyak negara. Tidak terkecuali di Indonesia, bahkan keterpurukan ekonomi yang terjadi telah melemahkan masyarakat dari berbagai kalangan. Kekeringan likuiditas, PHK, kredit macet, kelaparan, hingga tunggakan sumber daya pokok seperti tagihan listrik semakin membatasi gerak masyarakat yang sudah terbatas karena penerapan protokol kesehatan.
Situasi lain dapat kita tilik kembali jauh pada masa krisis ekonomi 1998 dimana negara porak poranda. Banyak industri besar tumbang dan gulung tikar, sektor perbankan kolaps, dan nilai tukar rupiah anjlok parah dimasa krisis. Pada situasi apapun, lemahnya perekonomian selalu menjadi masalah besar karena ekonomi merupakan sumber dari gerakan sebuah negara.
Diperlukan pemahaman tren dan inovasi untuk menyembuhkan ekonomi negara yang sedang sakit. Paradigma revolusi industri 4.0 (RI 4.0) dengan sumbangan kecanggihan teknologinya setidaknya memberikan celah untuk menggerakkan ekonomi rakyat saat ini. Tanpa harus bertatap muka dan berpindah dari satu tempat ketempat lainnya, transaksi dapat terjadi hanya dengan gerakan jari melalui teknologi.
Tantangan Pendidikan
Masalahnya, tantangan kekinian muncul sebagai akibat dari transaksi dunia maya dan borderless connection. Tidak dipungkiri, sistem perekonomian menjadi semakin liberal. Kecanggihan teknologi telah mengaburkan nilai moral dan spiritualitas. Persaingan tanpa ampun menjadikan penguasa pasar semakin berkuasa sedangkan para pedagang kecil hanya mampu mengais yang tersisa.
Disinilah sangat kita butuhkan generasi ekonom yang mampu mematahkan lingkaran kejayaan yang hanya berputar pada segelintir golongan saja. Generasi ekonom inilah yang merupakan bibit unggul yang dihasilkan dari lingkungan pendidikan yang tepat.
Fakultas Ekonomi (FE) UNISSULA sebagai salah satu institusi pendidikan menjadi jawaban dalam problematika liberalisme. Dengan program pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat yang senantiasa diarahkan dengan internalisasi nilai-nilai Islam menjadikan lulusan FE UNISSULA menjadi para cendekia yang soleh dengan kemahiran kompetensi dan kematangan nilai moral.
Choolifah School menjadi brand kampus untuk diimplementasikan melalui 5 nilai inti Fakultas yang terdiri dari Cooperatif (Kerjasama), Leadership (Kepemimpinan), Inovatif (Inovasi), Fairness (Adil), dan Amanah, yang kemudian di singkat menjadi Choolifah. Melalui skema pengembangan kurikulum pendidikan yang senantiasa di upadate, FE UNISSULA siap melaju pada proses akreditasi internasional. Program studi S1 Manajemen, S1 Akuntansi, dan D3 Akuntansi yang kesemuanya sudah terakreditasi A oleh BAN PT, merupakan alternatif pilihan di FE UNISSULA bagi para calon Sultan Agung muda.
Adanya berbagai program internasionalisasi seperti student exchange, double degree, magang, serta kuliah umum internasional memberikan kesempatan para mahasiswanya memiliki wawasan global. Selain itu proses pembelajaran juga ditunjang dengan sarana dan prasana memadai termasuk learning management system yang handal, digital business, penggunaan software pasar modal, accurate, lab kewirausahaan dan lain-lain untuk memperkuat kemampuan digital mahasiswa.
Karya Solutif
Mahasiswa maupun dosen FE UNISSULA senantiasa diarahkan untuk menghasilkan karya-karya penelitian yang solutif bagi permasalahan ekonomi masyarakat. Hingga saat ini, telah banyak penelitian dosen dan mahasiswa FE UNISSULA yang dipublikasikan dengan mengusung ide ide baru yang berpengaruh bagi pertumbuhan ekonomi dan bisnis regional. Program pengabdian masyarakat yang diselenggarakan juga memberikan manfaat bagi masyarakat luas sebagai upaya dalam pembentukan akhlaq masyarakat yang karimah, pembangunan peradaban Islam yang maju serta pengarahan mindset professional bermoral.
Mengahadapi tantangan ekonomi yang terus berkembang, FE UNISSULA telah siap mendampingi mahasiswa melalui program pendidikan dengan integrated learning. Metode pembelajaran dirancang untuk mengasah hardskill, softskill, technological skill dan business skill mahasiswa. Dengan pembekalan skill yang lengkap, FE UNISSULA menyiapkan lulusannya untuk menjadi wirausaha, pendidik, dan professional yang bijak, tangguh, dan adaptif.
Human value atau humanizing menjadi orientasi pembelajaran di FE UNISSULA. Dosen dan mahasiswa saling berinteraksi, menjalankan hak dan kewajiban masing-masing sesuai porsinya tanpa membedakan status sosial maupun demografi. Orientasi human value mengajarkan lulusan FE UNISSULA untuk selalu menghormati dan menghargai, serta saling mengasihi sesama manusia. Dengan demikian, moral akan terbentuk dan memperkuat personality ekonom Khaira Ummah sebagai solusi atas lunturnya nilai-nilai moral di era modern.
Fokus FE UNISSULA adalah pada pada praktek bisnis terbaik dari sudut pandang kepakaran Manajemen dan Akuntansi untuk penguatan sektor ekonomi halal, ekonomi kreatif dan ekonomi lingkungan.
Sebuah packaging lengkap sebagai institusi pendidikan unggulan pilihan untuk melahirkan calon-calon pemimpin harapan bangsa di masa depan. FE UNISSULA: A Choolifah School, Learn Islamically, Globally and Digital Friendly.
Dekan Fakultas Ekonomi Unissula
